Telset.id, Jakarta – Popularitas ChatGPT ternyata dimanfaatkan oleh hacker untuk membuat aplikasi ChatGPT palsu. Alih-alih memberikan kemudahan kepada pengguna, aplikasi ChatGPT palsu malah menguras rekening mereka.
Seperti diketahui bahwa ChatGPT atau Generative Pre-trained Transformer saat ini sedang menjadi perbincangan publik karena kecanggihannya. Aplikasi buatan Open AI ini merupakan asisten pembelajaran mesin yang kompleks dan diklaim sangat akurat.
Aplikasi ChatGPT mampu melakukan obrolan bahasa alami, sehingga banyak digunakan pengguna untuk membuat konten tulisan seperti artikel. Dikutip Telset dari Gizchina pada Rabu (08/02/2023), aplikasi yang dirilis pada November 2022 ini juga sukses meraup banyak pengguna.
ChatGPT memiliki lebih dari 1 juta pengguna dalam 5 hari pertama setelah diluncurkan. Selanjutnya pada Januari 2023 pengguna melonjak menjadi 100 juta pengguna, dan terus mengalami pertumbuhan pesat hingga sekarang.
Sayangnya, popularitas dan kecanggihan ChatGPT dimanfaatkan oleh beberapa peretas untuk membuat aplikasi tiruan. Aplikasi yang tujuannya bukan mempermudah aktivitas pengguna, melainkan mencuri data bahkan mengambil saldo di rekening pengguna.
Demi menipu pengguna, aplikasi AI palsu itu akan mencoba menyerupai ChatGPT mulai dari nama dan fitur yang ditawarkan. Hanya saja ketika pengguna sedang mencoba aplikasi tersebut, mereka tidak sadar kalau data mereka dicuri dan aplikasi M-Banking diretas.
Menurut situs topVPN.com, setidaknya ada 12 aplikasi ChatGPT palsu yang tersebar di Google Play Store dan App Store. Kesemua aplikasi tersebut sengaja dibuat untuk mendulang data dari pengguna yang penasaran dengan kecanggihan ChatGPT.
“Apa yang kami temukan adalah sekumpulan aplikasi kotor dan parasit yang tidak memberikan nilai tambah bagi pengguna dan malah mengganggu privasi pengguna untuk mendapatkan keuntungan dari data mereka,” tulis topVPN.com.
Lebih parahnya lagi ada beberapa aplikasi yang sudah diunduh 100 ribu kali, dan juga berbayar dengan paket berlangganan mulai dari USD 3 atau sekitar Rp 45 ribu per minggu.
BACA JUGA:
- Microsoft Bing akan Pakai Teknologi AI, Diklaim Lebih Baik dari ChatGPT
- Google Umumkan “Bard”, Chatbot AI yang Bakal Jadi Pesaing ChatGPT
Daftar Aplikasi ChatGPT Palsu
Berikut ini daftar ChatGPT palsu yang ada di Play Store dan App Store. Simak baik-baik, dan apabila Anda telah terlanjur mengunduhnya silakan untuk menghapus aplikasi di smartphone Anda.
Aplikasi ChatGPT Palsu di Play Store
- AI Chat Companion
- ChatGPT 3: ChatGPT AI
- Talk GPT – Talk to ChatGPT
- ChatGPT AI Writing Assistant
- Open Chat – AI Chatbot App.
Aplikasi ChatGPT Palsu di App Store
- Open Chat – AI Chatbot
- Wisdom AI – Your AI Assistant
- Chat AI: Personal AI Assistant
- Alfred – Chat with GPT 3
- TalkGPT – Talk to ChatGPT
- Write For Me GPT AI Assistant
- Genie – GPT AI Assistant.
BACA JUGA:
- Bikin Claude untuk Lawan ChatGPT, Google Investasi Rp6 Triliun
- Windows 12 Bakal Hadir dengan Fitur ChatGPT Bawaan
Semoga informasi ini bermanfaat, dan cek apakah aplikasi ini ada di smartphone Anda atau tidak. [NM/HBS]
