Ant International Luncurkan Alipay+ GenAI Cockpit, Revolusi Layanan Keuangan Berbasis AI

REKOMENDASI

ARTIKEL TERKAIT

Telset.id – Jika Anda mengira transformasi keuangan digital hanya tentang blockchain dan mobile banking, bersiaplah untuk terkejut. Ant International, raksasa solusi pembayaran digital asal Singapura, baru saja meluncurkan Alipay+ GenAI Cockpit—platform AI-as-a-Service (AIaaS) yang menjanjikan lompatan besar dalam layanan finansial berbasis kecerdasan artifisial. Platform ini akan mulai diadopsi klien fintech di Asia Tenggara dan Asia Selatan mulai Juni 2025.

Dalam industri yang sedang demam AI, Ant International mengambil pendekatan berbeda. Alih-alih sekadar mengintegrasikan chatbot generik, mereka membangun sistem “agentic AI” yang dirancang khusus untuk kompleksitas sektor keuangan. Bayangkan asisten virtual yang tak hanya menjawab pertanyaan pelanggan, tetapi juga mengelola pembayaran lintas negara, mendeteksi penipuan real-time, hingga menyusun strategi loyalitas—semua dengan intervensi manusia minimal.

Tiga Pilar Strategi AI yang Membedakan

Alipay+ GenAI Cockpit berdiri di atas tiga fondasi utama. Pertama, keamanan AI yang menjadi sorotan kritis mengingat 22% bisnis global telah mengalami penipuan berbasis AI. Ant International mengklaim telah menekan kerugian akibat fraud hingga 95% lebih rendah dari rata-rata industri berkat kerangka kerja AI SHIELD—teknologi yang menggabungkan 100 model pengenalan dan 600.000 leksikon risiko.

Kedua, keahlian fintech spesifik. Platform ini mengintegrasikan 20 model LLM, termasuk Falcon Time-Series-Transformer FX Model besutan Ant, dengan basis pengetahuan industri seperti regulasi transfer bank dan kebijakan sengketa. “Ini bukan AI umum yang dipaksa masuk ke sektor keuangan, tapi AI yang dibesarkan untuk fintech sejak awal,” jelas Jiangming Yang, Chief Innovation Officer Ant International.

Antom Copilot: Agen AI Pertama untuk Bisnis Fintech

Salah satu produk unggulan yang dikembangkan melalui platform ini adalah Antom Copilot—agen AI pertama di dunia yang khusus membantu pelaku usaha meningkatkan konversi bisnis. Dari mengintegrasikan metode pembayaran, merekomendasikan saluran optimal, hingga menyelesaikan dokumen onboarding, semua bisa dilakukan dengan perintah bahasa alami. “Ini seperti memiliki staf keuangan yang tak pernah tidur dan terus belajar,” tambah Yang.

Ketiga, dukungan platform menyeluruh. Alipay+ GenAI Cockpit menawarkan fleksibilitas implementasi baik di cloud publik (melalui kemitraan dengan Google Cloud) maupun lingkungan on-premise. Fitur Model Context Protocol (MCP)-nya memungkinkan organisasi membangun server AI khusus sesuai kebutuhan.

Peluncuran ini sejalan dengan tren transformasi digital di Indonesia yang mencapai 91% perusahaan. Namun, Ant International memberi penekanan ekstra pada aspek keamanan—sebuah pelajaran berharga dari maraknya serangan deepfake di sektor finansial.

Dengan klien pertama yang akan go-live tahun depan, apakah Alipay+ GenAI Cockpit akan menjadi standar baru layanan keuangan AI-native? Jawabannya mungkin terletak pada seberapa baik mereka menjalankan janji “agentic AI”—sistem yang tak hanya otomatis, tapi juga adaptif dan terus berevolusi.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TERKINI

HARGA DAN SPESIFIKASI