Telset.id – Jika Anda pemilik situs web yang bergantung pada trafik dari Google, bersiaplah menghadapi badai besar. Gelombang AI yang tak terbendung mulai mengubah lanskap ekonomi internet secara fundamental, mengancam bisnis yang selama ini menggantungkan hidup pada mesin pencari.
Perubahan ini bukan sekadar tren sesaat. Seperti dilaporkan Barron’s, Google Search perlahan kehilangan pamornya. Pengguna internet kini lebih memilih bertanya langsung ke ChatGPT atau membaca ringkasan yang disajikan Google melalui fitur AI Overviews – tanpa perlu mengklik tautan ke situs lain. Konsekuensinya? Banyak situs yang kehilangan trafik secara signifikan.
Korban Pertama Revolusi AI
Industri yang paling merasakan dampaknya adalah situs perjalanan, portal informasi, dan media berita. Tanpa trafik dari Google, pendapatan mereka menyusut drastis, memaksa beberapa perusahaan melakukan PHK besar-besaran. Ironisnya, Google sendiri mungkin akan tetap bertahan karena investasi besar-besaran mereka di bidang AI, sementara mitra-mitra kecilnya yang selama ini mengandalkan trafik dari mesin pencari terancam gulung tikar.
Fenomena ini menunjukkan betapa rapuhnya model bisnis yang terlalu bergantung pada satu platform. Seperti dikutip dari artikel sebelumnya di Telset.id, bahkan raksasa seperti Apple pun mulai membenahi Safari dengan AI, menambah tekanan pada dominasi Google.
Baca Juga:
AI: Homepage Baru Internet?
Yang sedang kita saksikan mungkin adalah perubahan paling fundamental dalam ekonomi internet sejak munculnya mesin pencari. AI tidak hanya mengubah cara kita mencari informasi, tetapi juga struktur dasar bagaimana nilai ekonomi diciptakan dan didistribusikan di dunia digital.
Perusahaan-perusahaan kini dihadapkan pada pilihan sulit: beradaptasi atau mati. Beberapa opsi yang tersedia termasuk mengembangkan alat AI sendiri, bermitra dengan perusahaan AI yang ada, atau mencari cara untuk mendiversifikasi sumber pendapatan. Seperti terlihat dalam kolaborasi antara Nvidia, Google, dan Disney, kerja sama strategis bisa menjadi kunci bertahan di era baru ini.
Internet terus berevolusi dengan kecepatan yang mengkhawatirkan. Bagi bisnis yang ingin tetap relevan, satu hal yang pasti: berpegang pada model bisnis lama bukanlah pilihan. Waktunya beradaptasi sudah tiba – sebelum Anda menjadi korban berikutnya dari revolusi AI yang tak terhindarkan ini.