Hacker Incar Password dan Kartu Loyalty

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Hacker warJAKARTA – Hati-hati, kini para hacker mengincar kartu loyalty dengan modus mencuri password atau mencuri point reward. Credit.com dan IDT911.com memperingatkan, saat ini para hacker akan melakukan peretasan apapun untuk mendapatkan sesuatu yang berharga.

Diperkirakan dalam beberapa waktu ke depan, konsumen akan banyak mendengarkan berita mengenai peretasan point reward. Pada tahun lalu, American Airlines dan United Airlines memperingatkan penggunanya atas aksi peretasan oleh hacker yang mencuri password dan username dari sumber aplikasi pihak ketiga. Beberapa pengguna dua airline ini kehilangan beberapa mile reward sebagai hasilnya.

Program loyalty Hilton Honors tahun lalu juga memperingatkan bahwa para hacker bisa mengakses beberapa akun dan menguangkan beberapa poin rewards. Beberapa pengguna melaporkan poin rewardsnya hilang untuk ditularkan dengan beberapa merchandise, menurut blog Loyalty Lobby.

Dengan mengincar point rewards, hacker bisa menukar poin tersebut dengan merchandise tertentu, untuk kemudian dijual di pasar gelap. Kenapa poin reward jadi sasaran empuk, kemungkinan karena banyak orang dengan sukarela memberikan informasi personalnya untuk mendapatkan diskon tertentu.

Di sisi lain, kartu loyalty mudah diretas sebab passwordnya rata-rata sama. Sebab tidak semua orang bisa mengingat setiap password dari akun-akun mereka. Demikian seperti dikutip dari USA Today, Senin (9/3/2015).

Dalam sebuah studi Ofcom, 55% responden di Inggris mengakui mereka menggunakan password sama untuk setiap akun. Jika program reward terkena retas, kemungkinan ada password bank yang bisa diretas. [AI/HBS]

 

SourceUSA Today
ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI