Telset.id, Jakarta – Hacker bisa mematikan satelit dan berpotensi mengubahnya menjadi senjata. Benarkah demikian? Setidaknya pernyataan seperti itu disampaikan oleh seorang ahli keamanan sebagai sebuah peringatan.
Menurut William Akoto, seorang sarjana yang mempelajari konflik di dunia maya, hacker yang sukses mengambil kendali atas satelit yang mengorbit Bumi dapat menimbulkan konsekuensi yang cukup mengerikan, karena bisa mengubahnya menjadi senjata.
“Di ujung skala duniawi, hacker bisa secara mudah menutup satelit, menolak akses ke layanan. Peretas juga bisa menipu sinyal satelit, menciptakan kekacauan infrastruktur kritis, termasuk jaringan listrik,” tulis Akoto.
{Baca juga: Dua Satelit Rusia Intai Satelit Mata-mata AS}
Tak cukup, seperti dikutip Telset.id dari New York Post, Rabu (19/02/2020), ia menyebut bahwa hacker bahkan bisa mengarahkan satelit ke satelit lain atau menabrakkannya ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS).
Seperti yang dicatat Akoto, beberapa hacker sudah melawan satelit antariksa. Pada 1998, mereka juga diduga mengambil alih satelit ROSAT X-Ray AS-Jerman dengan memperoleh akses ke komputer di Maryland.
{Baca juga: Awas! Ada Malware Berkedok Situs Streaming Film Oscar 2020}
Setelah menginstruksikan satelit untuk mengubah panel surya langsung di matahari, baterai dan satelitnya hancur. Akoto pun mendesak pemerintah di seluruh dunia untuk mengadopsi peraturan ketat untuk keamanan siber.
“Akan menjadi kesalahan besar untuk menunggu peretas mendapatkan kendali atas satelit komersial dan menggunakannya untuk mengancam jiwa maupun infrastruktur di Bumi atau di luar angkasa,” begitu Akoto menyimpulkan. (SN/MF)