JAKARTA – Google Life Science dan perusahaan farmasi Eropa Sanofi bekerja sama mengembangkan teknologi untuk merawat pasien diabetes. Seperti diketahui, sebanyak 371 juta penduduk dunia saat ini mengidap diabetes. Jumlah pengidap penyakit ini diperkirakan naik menjadi 552 juta di 2030.
Google Life memperluas teknologi perawatan diabetes menggunakan teknologi terbaru lensa kotak pintar untuk memonitor kadar gula darah di tubuh. Sementara Sanofi saat ini mengembangkan teknologi induslin terkini untuk pengobatan medis pasien diabetes.
Dengan kerja sama ini, pengguna lensa kotak pintar Google Life bisa mendapatkan dosis insulin yang tepat.
“Melalui kerja sama dengan Sanofi kami mencoba untuk mengatasi diabetes baik untuk pencegahan atau perawatan,” kata CEO Google Life Andy Conrad kepada Wall Street Journal, yang dikutip dari Business Insider, Selasa (1/9/2015).
Sayangnya, dua perusahaan ini tidak membeberkan nilai kerja sama pengembangan teknologi ini.
Sebelumnya, Sanofi dan Google Life juga sudah bekerja sama dengan perusahaan farmasi Novartis untuk pengembangan lensa kontak pintar serta dengan Biogen untuk mengembangkan teknologi perawatan penyakit multiple sclerosis. [AI/HBS]