Jakarta – Sengketa paten dua raksasa Apple vs Samsung akhirnya menyeret raksasa lain, Google. Tak ingin disalahkan dalam kasus sengketa paten tersebut, Samsung meminta Google untuk ikut menghadapi Apple di pengadilan.
Samsung telah dijatuhi vonis bersalah oleh pengadilan AS dan diharuskan membayar denda sebesar USD 1 miliar karena dianggap telah melanggar hak paten milik Apple. Tak tinggal diam dengan vonis tersebut, Samsung kemudian mengajukan banding.
Dalam pembelaan terbarunya, pihak Samsung menegaskan bahwa software yang diklaim Apple telah melanggar hak paten mereka merupakan software buatan Google, bukan buatan Samsung.
Selain itu, Apple juga dianggap ngawur karena software yang disengketakan itu juga dipakai oleh berbagai perusahaan rekanan Google. Jadi tuntutan hukum Apple yang ditujukan untuk Samsung dianggap salah sasaran.
Nah, jika sebelumnya Google terlihat enggan terseret dalam kasus sengketa Apple vs Samsung, kini Google akhirnya merasa “terpanggil” untuk ikut membela mitra bisnisnya yang telah berjasa ikut membesarkan Android itu.
Pada persidangan di pengadilan California, AS, pihak Google mengutus Vice President untuk divisi Android Engineering, Hiroshi Lockheimer untuk menjadi saksi yang meringankan bagi Samsung.
Dalam kesaksiannya, Lockheimer mengatakan bahwa Google menggunakan sejumlah fitur khusus (seperti universal search) di perangkat seperti Galaxy Nexus, dan kemampuan ini telah dikembangkan bahkan sebelum Apple mematenkan teknologi yang diklaim telah dibajak oleh Samsung.
“Kami ingin memiliki sebuah identitas atau ide milik kami sendiri. Kami sangat antusias dalam pekerjaan kami, dan hal yang terpenting adalah memiliki sebuah ide sendiri,” kata Lockheimer seperti dikutip telsetNews dari techradar, Rabu (16/4/2014).
“Orang-orang cenderung beranggapan bahwa Google adalah sebuah perusahaan yang sangat besar, namun kami (tim Android) merupakan sebuah tim yang kecil. Kami memiliki hak otonomi, dan Google memungkinkan agar kami mengejar target pribadi kami,” tambahnya.
Dalam persidangan kedua itu, Apple mengjukan tuntutan agar jumlah kompensasi yang harus dibayarkan Samsung naik 3 kali lipat, yaitu USD2,91 miliar. Jumlah tersebut mencakup 5 jenis hak paten yang diklaim Apple telah dilanggar oleh Samsung.[HBS]