Telset.id, Jakarta – Google sepertinya tidak mau ketinggalan untuk meramaikan kompetisi di layanan ride sharing. Terbukti, saat ini Google sudah memiliki layanan sendiri yang bernama Waze Rider. Layanan ini sudah resmi digulirkan setelah melakukan pengujian selama beberapa bulan dalam Private Beta.
Waze Rider diklaim memiliki perbedaan yang signifikan dari aplikasi atau layanan Ride Sharing lainnya seperti Uber, Lyft, Gojek, Grab, dan lainnya.
Sebagai permulaan, layanan ini tidak akan mengejar keuntungan. Jadi pengendara akan mendapatkan USD 0,54 atau sekitar Rp 7 ribuan per mil. Karena pembayarannya yang rendah, maka si pengendara dapat “menyelinap” dari radar, tidak seperti Uber atau lainnya yang harus mengikuti jalur yang sudah ditentukan.
Pengendara dan penumpang juga hanya diperbolehkan untuk melakukan perjalanan sebanyak dua kali per hari-nya (sebagai pengujian Beta).
Dengan adanya Waze Rider ini, diharapkan layanan tersebut akan memudahkan penggunanya untuk bepergian ke mana saja, kapan saja dengan harga yang lebih terjangkau. Nah, apakah Waze Rider ini akan menjadi pesaing berat dari Uber? Atau malah menjadi pesaing berat Gojek, Grab, dan lainnya jika nantinya masuk ke Tanah Air? [FHP/IF]