Telset.id, Jakarta – Berkat kerja para peneliti, perlahan-lahan terungkap lebih banyak rahasia yang ada di sekitar kita. Terbaru, para ilmuwan Rusia melacak pola migrasi elang, yang mengakibatkan tagihan telepon mereka membengkak.
Penelitian tersebut melibatkan pelacakan elang yang bermigrasi. Dan untuk melakukan itu, para ilmuwan memasang pelacak yang akan mengirim SMS guna menunjukkan secara tepat koordinat elang saat melakukan migrasi.
Para ilmuwan kemudian menggunakan foto satelit untuk melihat apakah burung-burung tersebut telah mencapai tujuan secara aman. Karena burung-burung terbang di beberapa negara, tentu saja menimbulkan biaya yang lebih tinggi.
{Baca juga: Tikus Ini Kendarai Mobil Mungil untuk Kumpulkan Makanan}
Misalnya, seperti dilansir Ubergizmo, seekor burung terbang ke Iran dari Kazakhstan. Lantaran terbang keluar dari jangkauan jaringan lokal, sang elang menumpuk pesan atau SMS yang kemudian baru dikirim ketika tiba di Iran.
Tanpa diperkirakan, dikutip Telset.id, Minggu (27/10/2019), burung tersebut menggunakan seluruh anggaran pelacakan untuk semua elang. Para ilmuwan lantas memanfaatkan media sosial untuk mencoba menggalang dana tagihan.
{Baca juga: Para Ilmuwan Ciptakan Tanaman Penghasil ASI}
Upaya itu dilakukan untuk membantu menambah anggaran para ilmuwan sehingga penelitian soal pelacakan migrasi elang bisa terus berjalan. Beruntung, Megafon dengan penuh kemuliaan hati menawarkan diri untuk menghapus tagihan.
Megafon membatalkan seluruh tagihan telepon para peneliti. Megafon bahkan menempatkannya ke dalam proyek khusus denga pemberlakuan biaya lebih murah untuk memungkinkan para peneliti melanjutkan penelitian soal elang. [SN/IF]
