Telset.id, Jakarta – Ambisi Elon Musk membangun powerbank raksasa akhirnya terwujud. Luar biasanya, proyek yang menelan biaya Rp 675,2 trilun ini dia selesaikan dalam waktu 100 hari.
Bukan Elon Musk namanya jika tidak memiliki ide yang cukup gila. Contohnya saja, dia memliki impian untuk membuat transportasi umum yang cepat dengan menggunakan roket di seluruh dunia.
{Baca juga: Elon Musk Bangun ‘Powerbank’ Terbesar di Dunia}
Contoh ide unik lain yang dibuat pria yang dijuluki Iron Man tersebut adalah membuat sebuah powerbank raksasa.
Powerbank ini dapat mensuplai listrik untuk ribuan rumah selama 24 jam non stop. Gilanya, Powerbank raksasa ini akan dibangun dalam jangka waktu 100 hari saja.
Proyek ini merupakan proyek kerjasama antara Musk dengan pemerintah Australia Selatan. Tujuan dibangunnya powebank raksasa ini adalah sebagai solusi kesulitan listrik saat penanggulangan bencana yang sering kali terjadi di daerah tersebut.
Kedua pihak melakukan perjanjian, jika Musk tidak dapat menyelesaikan proyek bernilai USD 50 juta (sekitar Rp 675,2 trilun) ini tepat waktu, maka pihak Pemerintah Australia Selatan tidak akan membayar tagihan tersebut. Lantas, bagaimana hasilnya?
Mengutip dari laman Ubergizmo, pemerintah Australia Selatan mengatakan bahwa proyek yang dimulai sejak akhir September lalu itu sudah selesai tepat waktu yang direncanakan.
{Baca juga: Selain Mobil Listrik, Elon Musk Juga Garap Powerbank}
Powerbank yang Tesla buat ini dapat menyimpan daya hingga 100MW. Untuk sumber energi, mereka memilih untuk menggunakan pembangkit listrik terperbaharui seperti pembangkit listrik tenaga angin dan menggunakan panel surya.
Saat ini, Pemerintah Australia selatan tengah melakukan pengujian terhadap powerbank raksasa tersebut.
Diharapkan, saat Australia Selatan terkena bencana besar, para penduduk akan tetap dapat mendapatkan pasokan listrik sementara, hingga pasokan listrik utama kembali normal. [NC]