Duh, Remaja Ini Pilih Bunuh Ibunya Daripada Berhenti Main Game

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Jakarta – Kelakuan remaja asal Hengxian, Guangxi, China ini sungguh membuat hati miris. Hanya karena merasa terganggu dengan teguran sang bunda, remaja berusia 15 tahun ini tega membunuh ibunya sendiri, duuhh..

Remaja yang tidak disebutkan namanya itu disebutkan marah saat ibunya meminta dia untuk berhenti bermain game dan melepaskan anting-anting yang dipakainya.

Tak terima dengan teguran ibunya, pertengkaran antara ibu dan anak itu tidak dapat dihindarkan. Namun malang bagi sang ibu, karena hidupnya harus berakhir akibat tusukan pisau anaknya sendiri.

Kelakuan anak durhaka semakin tak bisa dimengerti, karena setelah menusuk ibunya, dia dengan tenang pergi melanjutkan bermain game di sebuah tempat game online, tanpa mempedulikan nasib ibunya yang tengah meregang nyawa.

Seperti dikutip telsetNews dari Tech in Asia, Kamis (21/9), remaja bandel ini benar-benar tidak ada tanda-tanda penyesalan atau takut telah membunuh ibunya. Dia justru kembali asyik melanjutkan bermain game kesukaannya di ‘warnet game online’ dekat rumahnya.

Remaja ini bahkan masih bisa berbohong saat menerima telepon dari ayahnya yang menanyakan keberadaan sang ibu. Dengan tenang dia mengatakan bahwa ibu sedang sakit makanya tidak bisa menjawab telepon.

Namun lucunya, meski telah melakukan tindakan biadab, namun sifat kekanak-kanakannya ternyata masih ada. Ya, remaja ini akhirnya melaporkan diri ke kantor polisi karena “takut dimarahi” ayahnya karena telah membunuh ibunya. “Don’t try this at home, yaa…!!” [HBS]

 

ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI