Telset.id, Jakarta – Dell Technologies baru saja mengumumkan pembaruan signifikan pada Dell PowerStore yang membawa fitur AI unggulan untuk menyederhanakan dan mengotomatisasi pengelolaan TI.
Fitur AI yang ada di Dell PowerStore ini hadir dengan tujuan untuk meningkatkan efisiensi, ketahanan, dan mobilitas data multicloud, menjadikannya solusi storage yang lebih efisien dan andal.
Pada dasarnya, fitur AI dari Dell PowerStore ini berbasis software Dell Apex AIOps Assisstant, jadi bisa dikatakan AI yang bekerja di perangkat ini berbasis perangkat lunak.
BACA JUGA:
- Tangkap Peluang AI, Dell Beberkan Keunggulan GenAI
- Review Dell G15 Ryzen Edition: Laptop Gaming Fantastis nan Ekonomis
Lalu, dalam sesi tanya jawab di ajang peluncuran Dell Power Store di Jakarta pada Selasa (16/07/2024), Erwin Yusran, Country Lead Data Centre Compute Solutions Indonesia, Dell Technologies menegaskan bahwa fitur AI di sini sangat membantu cara penggunaan konsumen.
Dia memberikan skenario di mana para pengguna tidak harus berdiri lama untuk memantau PowerStore, karena AI akan bekerja memantau kinerja PowerStore. Namun, ketika ada tugas yang dilakukan secara manual perangkat ini akan memberikan pemberitahuan kepada pengguna.
Selain itu, karena fitur AI di PowerStore bersifat perangkat lunak, Erwin mengatakan ke depannya akan ada fitur untuk memaksimalkan penggunaan. Dia juga menyoroti berbagai serangan ransomware yang sedang marak, nantinya fitur AI pun akan mengidentifikasikan masalah ini.
Sementara itu, Dell APEX juga mengalami pembaruan yang signifikan dengan kapabilitas AIOps terdepan yang mengoptimalkan kesehatan infrastruktur dan ketersediaan layanan Dell.
Fitur AI ini mencakup observasi full stack dan manajemen insiden berbasis AI, yang mampu menyederhanakan operasional, meningkatkan ketangkasan tim TI, dan memberikan kontrol yang lebih besar atas aplikasi dan infrastruktur.
Dell APEX AIOps Assistant ini pun sudah didukung oleh AI generatif, secara instan menjawab pertanyaan-pertanyaan infrastruktur dan memberikan rekomendasi penyelesaian masalah yang detail.
Observasi infrastruktur memungkinkan penyelesaian masalah hingga 10 kali lebih cepat, sementara observasi aplikasi memangkas waktu penyelesaian masalah hingga 70%. Manajemen insiden berbasis AI mengoptimalkan ketersediaan infrastruktur digital dengan deteksi dan penyelesaian insiden yang lebih cepat dan efisien.
Selain itu, peningkatan Dell APEX Navigator SaaS kini mencakup manajemen storage Kubernetes.
BACA JUGA:
- Monitor Dell Hadirkan Teknologi 6K Panel IPS Black
- Dell Concept Luna, Laptop Tahan Lama yang Ramah Lingkungan
Dell APEX Navigator untuk Kubernetes mampu menyederhanakan manajemen storage di Dell PowerFlex dan akan segera tersedia di Dell PowerScale serta Dell APEX Cloud Platform untuk Red Hat OpenShift. Fitur ini menawarkan layanan data seperti replikasi data, mobilitas aplikasi, dan kemampuan observasi container.