Telset.id, Jakarta – Baru-baru ini para peneliti dari Kaspersky Lab menemukan cara baru yang dilakukan hacker untuk menyebarkan malware pada calon para korbannya. Yakni lewat Game of Thrones. Bagaimana caranya?
Menurut Kaspersky, kini hacker menyebarkan malware lewat episode terbaru dari serial TV populer seperti Game of Thrones, The Walking Dead, hingga Arrow.
Dilansir dari CNET, Senin (08/04/2019), temuan Kaspersky itu sudah dipublikasikan di situs Secure List dengan judul “Game of Threats”.
Sekadar informasi, tiga serial TV tersebut merupakan salah satu jenis hiburan yang paling populer saat ini di seluruh dunia.
{Baca juga: Games ‘Reigns: Game of Thrones’ Rilis di Android dan iOS}
Akan tetapi, dengan meningkatnya layanan ilegal seperti Torrent, streaming online, dan lainnya, serial TV juga sering mengalami pelanggaran hak cipta.
Di banyak negara, program serial tersebut sekarang bisa dikonsumsi melalui saluran ilegal seperti pelacak Torrent dan platform streaming ilegal lainnya. Tak seperti sumber resmi, pelacak Torrent dan file yang di-hosting bisa mengirimkan file layaknya seperti episode serial TV kepada para pengguna.
Padahal, file yang dikirim tersebut sebenarnya malware yang menggunakan nama mirip. Melihat betapa mudahnya serial TV diunduh dari sumber daya ilegal yang bisa diganti dengan versi pembawa malware, peneliti Kaspersky lab melihat lebih dekat file yang dikompromikan, termasuk keluaran 2017 dan 2018.
Kaspersky menyebutkan, serial TV yang menempati urutan atas pada 2017 dan 2018 adalah Game of Throne (GOT). Pada 2018, GOT menyumbang 17 persen dari semua konten bajakan yang terinfeksi, dengan 20.934 pengguna yang terkena serangan.
{Baca juga: Game of Thrones Jadi Serial TV Paling Banyak Dibajak Sepanjang 2017}
Dalam setiap kasus yang diamati, distributor malware memilih untuk episode pertama dan terakhir dari setiap musim. Dan, episode peluncuran merupakan yang paling aktif digunakan. Misalnya, episode Game of Throne’s ‘The Winter is coming’ di Season 1. [BA/HBS]
Sumber: CNET
