Apple dan Google Sepakat Damai

Apple dan Google damai

Jakarta – Hubungan Apple dan Google memasuki babak baru. Setelah sebelumnya terlibat dalam sengketa paten, kini kedua raksasa IT tersebut dilaporkan telah sepakat untuk berdamai dan setuju untuk membatalkan semua gugatan hukum di antara mereka.

Kedua perusahaan asal Amerika Serikat ini sebelumnya terlibat dalam perseteruan sengketa paten yang seakan tak berujung. Namun Apple dan Google mulai melunak, dan sepakat untuk memilih jalan damai.

Setelah sempat berterung di pengadilan di berbagai penjuru dunia, dua raksasa industri mobile, Apple dan unit Motorola Mobility Google, akhirnya mencapai kesepakatan untuk “berdamai”.

“Apple dan Google telah sepakat untuk membatalkan semua tuntutan hukum yang bersifat langsung antar kedua perusahaan,” tulis pihak Apple dan Google dalam sebuah pernyataan bersama yang telsetNews kutip dari Bloomberg, Minggu (18/5/2014).

Gugatan Apple sebenarnya ditujukan untuk Motorola Mobility terkait beberapa paten mobile. Namun belakangan, Motorola Mobility diakuisisi Google sehingga akhirnya menyeret raksasa mesin pencarian itu ke dalam sengketa tersebut.

Motorola sebelumnya juga pernah menggugat Apple terkait tuduhan pelanggaran paten teknologi 3G. Namun dengan adanya kesepakatan damai, maka gugatan kedua perusahaan tersebut di pengadilan dihentikan.

Meski telah sepakat damai, tapi tidak berarti Apple dan Google akan saling melisensi paten. Menurut Bloomberg, kedua perusahaan hanya menyatakan akan mendorong reformasi di hukum paten Amerika Serikat.

Apple dan Motorola mulai terlibat sengketa paten tahun 2010 lalu. Saat itu Motorola menuduh Apple melanggar sejumlah paten milik mereka. Namun Apple tak terima dituding melanggar paten, dan justru menyerang balik Motorola dengan tuduhan melanggar tiga paten miliknya.

Selanjutnya Motorola akhirnya dibeli Google, namun kemudian kembali dijual kepada Lenovo. Namun meski telah berpindah tangan, tapi Google masih tetap mempertahankan kepemilikan paten-paten perusahaan tersebut atas nama mereka.

Menariknya, kesepakatan damai itu tidak berlaku bagi Samsung, yang sebenarnya adalah mitra utama Google di bisnis mobile. Seperti diketahui, Samsung dan Apple saat ini tengah terlibat sengketa paten.

Pada awal bulan ini, Samsung harus menerima kekalahan setelah pengadilan California memutuskan Samsung bersalah melanggar paten milik Apple, dan mengharuskan Samsung membayar USD119,6 juta kepada Apple sebagai ganti rugi.

Apple memang getol menyerang pesaingnya vendor-vendor ponsel Android, terutama Samsung yang menjadi pesaing utamanya di pasar smartphone. Samsung sendiri menggunakan Google sebagai tameng dengan mengatakan musuh Apple itu sebenarnya Google, bukan Samsung.

Sebelumnya, dalam sebuah wawancara dengan Cnet, pengacara Samsung, John Quinn menegaskan, bahwa kekalahan yang diterima Samsung atas Apple pada pekan lalu akan menjadi kekalahan yang terakhir.

Quinn memastikan bahwa Apple tidak akan lagi bisa mendapatkan satu peser pun dari persidangan terbaru yang belum resmi diputuskan hasilnya. Dan Apple akan segera menarik seluruh gugatannya karena Apple gagal menghancurkan Android.[HBS]

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TERKAIT

REKOMENDASI
ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI