JAKARTA – Apple mengumumkan akan membangun data center ramah lingkungan dengan energi terbarukan senilai USD 1,7 miliar di Eropa, tepatnya di Irlandia dan Denmark. Pengumuman ini berlangsung di tengah investigasi operasional Apple di Irlandia yang disebut menghindari pajak senilai miliaran dolar dari keuntungan operasinalnya.
Data center ini akan menggunakan sumber tenaga dari angin dan bahan bakar ramah lingkungan. Data center milik Apple tersebut akan menyuplai tenaga untuk layanan aplikasi App Store, Siri dan iMessage.
Dua lokasi data center ini akan menggunakan 100% energi terbarukan. Langkah Apple ini meniru langkah Facebook yang sebelumnya juga membangun data center ramah lingkungan di Eropa.
Seperti dilansir telsetNews dari Techcrunch, Selasa (24/2/2015), Tim Cook, CEO Apple, mengatakan bahwa pembangunan data center ini akan selesai di tahun 2017, dan akan menciptakan ratusan pekerjaan baru di negara tersebut.[AI/HBS]