BALI – 2015 adalah tahun yang sangat sibuk bagi Lenovo. Hal ini ditandai dengan begitu banyaknya handset yang dirilis pabrikan asal China itu. Duet Lenovo Vibe P1m dan Vibe P1 termasuk diantaranya, yang masuk ke tanah air untuk bertarung dengan smartphone middle low lainnya. Sama-sama diolesi Android 5.1 Lollipop, sama-sama membawa kapasitas baterai besar, sama-sama mendukung jaringan 4G LTE, apa kira-kira yang membedakan dua kakak beradik ini?
Seperti layaknya seorang kakak, Lenovo Vibe P1 membawa spesifikasi yang sedikit lebih baik dibanding adiknya, Vibe P1m. Tak hanya kapasitas baterainya yang lebih besar, 5000 mAh (sementara Vibe P1m 4000 mAh), layarnya juga lebih lebar.
Hadir dengan bodi aluminium, Vibe P1 memiliki layar berukuran 5.5 inci, dengan resolusi 1,920×1,080 piksel. Di sektor kamera, ada resolusi 13 MP di bagian belakang dan 5 MP di bagian depan, lengkap dengan prosesor octa core 1.5GHz Snapdragon 615 dari Qualcomm, RAM 3 GB dan penyimpanan internal 32 GB yang dapat diupgrade hingga 128 GB.
Sementara Vibe P1m, yang tampak sedikit rapuh berkat bodi plastik yang membalut badannya, datang dengan bentang layar 5 inci, dengan resolusi 1,280×720 piksel. Di sisi kamera, ketimbang mengisinya dengan resolusi 13 MP di bagian belakang – seperti kakaknya – Lenovo memilih mendandaninya dengan resolusi 8 MP, lengkap dengan kamera 5 MP di bagian depan.
Untuk urusan jeroan, alin-alin mempercayakan Qualcomm, Lenovo justru memilih MediaTek dengan prosesor quad-core 1.0GHz MT6735P miliknya. Lengkap dengan RAM 2 GB dan penyimpanan internal 16 GB yang dapat diperluas dengan menggunakan microSD hingga 32 GB.
Tak seperti Vibe P1 yang datang dengan pilihan warna yang agak mewah, platinum dan graphite grey, Vibe P1m terkesan standar dengan pilihan warna hitam dan putih.
Lenovo Vibe P1m dibanderol dengan harga Rp 2,1 juta dan telah mulai dijual di tanah air sejak Oktober lalu, sementara Vibe P1 masih menjadi tanda tanya. [IF]