4 Fokus Kerja Kominfo di 2019, dari Satelit Sampai Decacorn

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta – Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara menjelaskan mengenai 4 fokus kerja Kominfo di tahun 2019. Beberapa di antaranya, merupakan fokus yang wajib untuk diselesaikan, yakni proyek jaringan Palapa Ring dan pembangunan satelit multifungsi.

“Fokus pertama selesaikan Palapa Ring tahun ini. Barat dan Tengah kan sudah selesai, kita akan mengintegrasikan (dengan Paket Timur), targetnya 2019 pertengahan tahun,” kata Rudiantara di Pulau Morotai, Maluku Utara, seperti dikutip Telset.id dari situs resmi Kominfo, pada Senin (07/01/2019).

Menurutnya, pembangunan Palapa Ring sangatlah penting. Sebab, itu merupakan upaya untuk pemerataan akses telekomunikasi di seluruh Indonesia.

“Ini menunjukkan saling komplimen (melengkapi) antara operator dengan Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI)” ujar Rudiantara.

{Baca juga: Unik, Begini Cara Rudiantara Uji Coba Palapa Ring Paket Tengah}

“Network ini harus ada di mana-mana. Di masa mendatang, hal itu juga dikhususkan menyasar sektor pendidikan, kesehatan, keamanan, dan pertahanan,” tandasnya.

Adapun fokus kedua Kominfo adalah membangun satelit sendiri, agar seluruh Indonesia bisa terhubung. Upaya itu telah dimulai oleh Kominfo dengan membuka lelang untuk pengadaan satelit.

Dikatakan Rudiantara, nantinya ditargetkan jaringan telekomunikasi dan internet di Indonesia akan ditopang dengan jaringan kabel serat optik Palapa Ring dan satelit multifungsi.

“Sekarang lagi proses. kuartal pertama kita tentukan siapa pemenangnya. Satelit ini kita baru punya 2022. Tapi kita tidak nunggu satelit itu, kita akan sewa dulu punya orang yang karakteristiknya sama,” jelasnya.

{Baca juga: Tuntas 100%, Palapa Ring Paket Tengah Siap Uji Coba Operasi}

Menurut Rudiantara pemilihan sewa satelit diperlukan agar terjadi percepatan dalam pembangunan jaringan telekomunkasi. Setelah satelit sendiri selesai, barulah seluruh infrastruktur di dalam satelit sewaan dipindahkan ke satelit sendiri.

“Hal ini dilakukan agar Indonesia bisa lebih cepat membangun. Nantinya, saat satelit sudah jadi di 2022, tinggal memindahkan antena di satelit sewaan ke satelit milik sendiri,” ungkapnya.

Mengenai fokus ketiga, Rudiantara menyebutkan bahwa Kominfo akan mendorong kerja sama dengan Kementerian Perindustrian agar masyarakat bisa punya smartphone mumpuni dengan harga terjangkau.

“Dari segi device, ke depannya ponsel murah dan bagus buatan Indonesia akan lebih banyak, yang harganya di bawah sejuta,” tuturnya.

Fokus keempat, berkaitan dengan upaya mendorong kehadiran decacorn atau startup digital yang memiliki valuasi diatas USD 10 Miliar atau Rp 140,9 triliun.

{Baca juga: Palapa Ring Diproyeksikan Rampung September 2018}

“Secepatnya pertengahan tahun depan akan ada decacorn di Indonesia. Artinya yang berproses adalah para unicorn,” jelasnya.

Kunjungan Menteri Rudiantara selama dua hari di Pulau Morotai sendiri ditujukan untuk melihat penyelesaian pembangunan terminal Station Fiber Optic Morotai. Terminal itu menampung perangkat aktif transmisi backbone fiber optic jaringan Palapa Ring Paket Tengah.

Di sana, ia juga mengunjungi BTS perbatasan yang dibangun oleh BAKTI Kominfo serta menyaksikan UMKM di Pulau Morotai yang mulai memanfaatkan teknologi digital. (NM/FHP)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI