2015 adalah Tahun Enkripsi?

EnkripsiJAKARTA – Dalam sebuah kunjungan ke Silicon valley belum lama ini, Presiden AS Barrack Obama menyebutkan bahwa dirinya adalah seorang penganut paham enkripsi yang kuat. Banyak pihak mengkritisi kata-kata Obama. Tapi Obama tidak sendiri, saat ini setiap orang butuh enkripsi, mulai dari aktivis sampai insinyur. Bahkan, agen pemerintah harus menggunakan enkripsi ini.

Dikabarkan Gigaom, Minggu (01/03/2015), pada masa lalu penggunaan enkripsi hanya dimungkinkan untuk pengguna teknologi tingkat tinggi. Dan butuh waktu cukup lama bagi industri teknologi dan komunitas untuk memenuhi tingginya permintaan enkripsi. Tapi, tahun 2015 ini sepertinya akan menjadi titik balik.

Musim gugur lalu, Apple dan Google mengumumkan versi terbaru iOS dan Android yang akan mengenkripsi storage lokal untuk perangkat mobile secara default. Dan 2015 akan jadi tahun dimana implementasi ini terjadi.

Dengan demikian, jika Anda pengguna iOS 8 dan Android 5.0 Lollipop, maka foto, email dan semua data yang tersimpan di handset akan secara otomatis diamankan dari siapapun yang ingin mengambilnya.

Lebih penting lagi, perusahaan bisa mendekrip perangkat jika terdapat potensi retasan dari hacker atau upaya backdoor. Menurut Gigaom, walaupun enkripsi ini berdasarkan update OS terbaru, tapi diperkirakan di 2015 akan banyak perangkat sudah melakukan update OS terbaru ini.

Pendorong lain, yakni finalisasi HTTP/2 protocol, sebagai pengganti Hyper-Text Transfer Protocol (HTTP) yang sudah berusia dua dekade. HTTP/2 didesain untuk beroperasi di koneksi terenksripsi saja, sehingga bisa mendorong enkripsi ke seluruh web. [AI/IF]

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TERKAIT

REKOMENDASI
ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI