Telset.id, Jakarta – Samsung akan percepat peluncuran phablet terbaru mereka, yakni Galaxy Note 8. Kabarnya, hal ini dilakukan karena penjualan dari ponsel teranyar mereka, yakni Galaxy S8 dan S8+ mulai terjadi pelambatan.
Pada awal peluncuran, duo Galaxy S8 memang mendapatkan respon positif dari berbagai kalangan. Namun sayang, respon ini ternyata tidak sejalan dengan hasil penjualan, dimana penjualannya melambat cukup jauh dari ekspektasi pada bulan lalu.
Melihat fakta ini, seperti melansir dari laman Phone Arena, Samsung mengubah strategi peluncuran Galaxy Note 8. Perusahaan teknologi asal Korea Selatan ini memutuskan untuk menjual perangkat ini mulai awal September, padahal awalnya mereka baru akan menjual perangkat ini pada akhir tahun.
[Baca Juga : Samsung Galaxy Note 8 Debut di IFA 2017?]
Faktor lain yang diduga mempengaruhi dipercepatnya penjualan Note 8 adalah rencana pengumuman iPhone terbaru yang dijadwalkan akan meluncur pada September mendatang. Seri ini digadang-gadang akan berbeda dari semua seri yang sudah ada.
Menilik beberapa laporan yang ada, Apple dialporkan akan menjual iPhone terbaru mereka secara global mulai November mendatang. Jika laporan ini tepat, maka Samsung memiliki dua bulan penuh untuk mengungguli penjualan iPhone di luar Amerika.
[Jangan ketinggalan : Galaxy Note 8 akan Jadi Ponsel Samsung Termahal]
Namun sayangnya, hingga saat ini pihak Samsung masih enggan berkomentar mengenai percepatan penjualan Note 8, begitu pula dengan spesifikasi yang akan hadir di perangkat tersebut. [NC/MS]