Telset.id, Jakarta – Samsung benar-benar tidak menduga jika Galaxy Note 7 mendapat sambutan yang luar biasa, sehingga mereka kebanjiran pesanan saat pre-order dibuka. Pesanan yang melebihi ekspektasi itu membuat Samsung kelimpungan, dan harus bekerja keras memenuhi pesanan Galaxy Note 7.
Seharusnya permintaan pesanan yang tinggi menjadi kabar yang bagus untuk sebuah produk yang baru dirilis. Tapi kali ini justru sebaliknya yang dialami Samsung, karena mereka dibuat kerepotan untuk memenuhi pesanan Galaxy Note yang membludak.
Samsung saat ini sedang bekerja keras karena harus mengejar target pada awal September ini, untuk dapat mengirimkan Galaxy Note 7 ke pengguna yang telah memesannya. Samsung menyatakan terus meningkatkan intensitas produksi, meski tidak menyebutkan seberap besar peningkatannya.
Sebelumnya, Samsung Galaxy Note 7 dikabarkan berhasil membuat rekor penjualan. Menurut laporan Korea Herald, Galaxy Note 7 menjadi smartphone seri Galaxy yang mendapat pre-order terbanyak di negerinya sendiri, Korea Selatan.
Samsung telah menerima lebih dari 200.000 pre-order untuk Galaxy Note 7 dalam waktu dua hari saja. Jumlah pre-order ini dua kali lipat dari jumlah pre-order untuk Galaxy S7 yang menjadikannya sebuah rekor pre-order baru.
[BACA JUGA: Samsung Galaxy Note 7 Buat Rekor di Negeri Sendiri]
Seorang analis di Nomura memprediksi Galaxy Note 7 akan terjual hingga 15 juta unit di tahun ini, yang berarti melebihi pencapaian Galaxy Note 5 yang hanya berhasil terjual 9 juta unit saja tahun lalu.
Melihat tingginya minat pada phablet tersebut, beberapa analis juga memprediksi Samsung akan mendulang untung besar dari penjualan Galaxy Note 7 di tahun ini.[FHP/HBS]