Telset.id, Jakarta – Samsung Galaxy S7 disebut-sebut sebagai smartphone terbaik saat ini. Tak salah, karena smartphone flagship Samsung ini dibekali dengan software yang mumpuni. Namun itu dibalik kehebatan itu, ada konsekuensi yang harus diterima Galaxy S7, yakni tergerusnya ruang penyimpanan internal. Seberapa banyak?
Hal ini pertama kali dibeberkan oleh blog Droid Life saat melakukan proses unboxing beberapa waktu lalu. Disebutkan bahwa saat Anda mulai menghidupkan Galaxy S7, maka software Android Marshmallow dan TouchWiz UI yang ada di dalamnya telah memakan ruang di memori internal sebesar 8GB.
Tergerusnya ruang di memori internal sebesar itu untuk keperluan sistem serta aplikasi pre-loader bawaan Samsung, atau itu artinya seperempat dari total memori yang tersedia untuk varian terkecil 32GB.
Seperti terlihat pada gambar, DroidLife menunjukan bagaimana mereka saat sedang menyelesaikan proses setup ponsel, ruang yang tersisa di memori internal sudah berkurang hingga setengahnya. Dan saat masih menginstall beberapa aplikasi tambahan, ruang yang tersisa hanya tinggal 15GB.
Hal inilah yang kemudian muncul laporan bahwa baik Galaxy S7 maupun Galaxy S7 edge akan meniadakan dukungan untuk fitur Adoptable Storage yang tersedia di Android 6.0 Marshmallow.
Meski begitu Anda tak perlu khawatir. Karena besarnya ruang penyimpanan yang telah dipakai itu telah dikompensasikan dengan adanya slot kartu microSD untuk tambahan memori. [HBS]