Telset.id – Jika Anda mencari smartphone dengan daya tahan baterai ekstra panjang, bocoran terbaru dari Vivo mungkin akan menarik perhatian. Vivo V2507A, ponsel misterius yang baru saja mendapatkan sertifikasi MIIT di China, dikabarkan akan dibekali baterai berkapasitas raksasa hingga 8.000mAh. Spesifikasi ini menempatkannya sebagai salah satu smartphone dengan baterai terbesar dari produsen mainstream.
Informasi ini muncul setelah kode sumber sertifikasi CMIIT mengungkap bahwa V2507A memiliki baterai dengan kapasitas terukur 7.840mAh. Dalam standar industri, nilai tipikal biasanya sekitar 2-3% lebih tinggi dari nilai terukur, yang berarti ponsel ini kemungkinan akan dipasarkan dengan baterai 8.000mAh. Sebagai perbandingan, hanya ada sedikit smartphone mainstream dengan kapasitas serupa, seperti Realme GT 8 Pro yang juga dikabarkan akan menggunakan baterai berkapasitas sama.
Yang menarik, awalnya perangkat ini diduga sebagai Vivo X Fold 5, smartphone lipat terbaru Vivo. Namun, kapasitas baterai yang sangat besar ini membuat spekulasi berubah. “Baterai sebesar ini tidak umum untuk perangkat lipat karena pertimbangan ketebalan dan berat,” jelas seorang analis industri yang enggan disebutkan namanya. “Ini lebih mungkin merupakan varian khusus untuk pengguna yang mengutamakan daya tahan.”
Sertifikasi 3C yang terlihat sebelumnya juga mengungkap bahwa V2507A kemungkinan akan mendukung pengisian cepat 90W. Kombinasi baterai besar dan pengisian cepat ini bisa menjadi solusi ideal bagi pengguna berat. Sebagai referensi, beberapa konsep smartphone dengan baterai lebih besar memang sudah mulai bermunculan, tetapi implementasi di perangkat mainstream masih jarang.
Baca Juga:
Spekulasi tentang identitas sebenarnya V2507A masih beragam. Beberapa pengamat menghubungkannya dengan seri iQOO Z10 yang baru diluncurkan, mengingat iQOO adalah sub-brand Vivo yang fokus pada performa. Seri Z10 sendiri sudah memiliki beberapa varian dengan kapasitas baterai besar, meski tidak sebesar V2507A. “Jika ini benar-benar bagian dari seri Z10, maka Vivo mungkin sedang menyiapkan varian ‘Ultra’ dengan daya tahan ekstra,” tambah analis tersebut.
Di tengah maraknya smartphone dengan spesifikasi kamera atau gaming yang tinggi, kehadiran perangkat dengan fokus pada daya tahan baterai seperti V2507A ini justru bisa menjadi pembeda. Apalagi dengan dukungan pengisian cepat 90W, pengguna tidak perlu terlalu khawatir dengan waktu pengisian yang lama meski kapasitas baterainya sangat besar.
Namun, pertanyaan besarnya adalah: seberapa tebal dan berat ponsel ini nantinya? Baterai berkapasitas besar biasanya membutuhkan ruang lebih, yang bisa berdampak pada dimensi perangkat. Vivo mungkin harus menemukan keseimbangan antara kapasitas baterai dan kenyamanan penggunaan sehari-hari. Sebagai perbandingan, beberapa tablet dengan baterai besar memang cenderung lebih tebal daripada smartphone biasa.
Sampai saat ini, Vivo belum memberikan konfirmasi resmi tentang nama akhir atau spesifikasi lengkap V2507A. Namun dengan sudah diperolehnya sertifikasi MIIT dan 3C, peluncuran resmi tampaknya tidak akan lama lagi. Jika Anda termasuk yang mengutamakan daya tahan baterai dalam memilih smartphone, mungkin ada baiknya menunggu kehadiran ponsel satu ini.