Sony Bikin Pengontrol DualSense Bertenaga AI untuk Permudah Gamers

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta – Sony saat ini sedang menggarap fitur unik bertenaga AI unyuk pengontrol DualSense generasi terbaru untuk membantu gamers memainkan sebuah game.

Hal ini terungkap, karena muncul sebuah paten teknologi telah memperlihat bahwa teknologi kecerdasan buatan dapat digunakan untuk membantu kalian mengatasi tantangan bera ketika sedang bermain video game.

Dilansir Telset dari Gizmochina pada Selasa (05/12/2023), pengontrol Sony DualSense dapat membantu kalian mengalahkan pertarungan bos yang sulit ketika sedang menjalankan sebuah game.

BACA JUGA:

Untuk saat ini, Sony memang masih menjual pengontrol DualSense dalam dua model, yakni varian dasar dan Edge, yang pada dasarnya ini merupakan varian Pro.

Namun pengajuan paten baru-baru ini mengisyaratkan bahwa pengontrol Sony DualSense bertenaga AI generasi berikutnya  mungkin sedang dalam pengermbangan.

Melihat daftar paten, DualSense baru dari raksasa teknologi Jepang itu akan menampilkan beberapa perubahan besar. Salah satu perubahan yang paling mencolok adalah pada touchpad yang akan berfungsi juga sebagai layar.

Ini bukan tambahan sederhana pada desain yang sudah ada, tetapi juga akan menampilkan pembelajaran mesin yang kuat dan sistem berbasis teknologi AI.

DualSense baru akan menggunakan layar untuk membantu pemain dengan menampilkan petunjuk tombol mana yang harus ditekan untuk melakukan tindakan yang paling efisien agar permainan menjadi lebih mudah.

Untuk melengkapinya, tombol-tombol yaitu stick dan trigger juga akan ikut menyala, sehingga pemain bisa langsung menekannya. Sistem ini pada dasarnya memastikan bahwa pemain mengetahui masukan apa yang direkomendasikan selama bagian permainan yang sulit.

Di atas kertas, fitur ini bisa membantu pemain mengalahkan bos yang menantang atau memecahkan teka-teki sulit di dalam sebuah video game yang memiliki tingkat kesulitan tertentu.

Bahkan area sulit pun dapat dinavigasi melalui fitur ini. Fitur ini dapat membantu membuat game lebih mudah diakses oleh gamer yang belum berpengalaman atau penyandang disabilitas tertentu.

BACA JUGA:

Namun, ini harus dinonaktifkan secara default karena prompt yang menyala setiap kali kalian bermain game dapat membuat frustasi bagi sebagian orang, terutama jika model AI tidak dilatih dengan benar dan menyarankan tindakan yang bisa membuat salah.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI