Telset.id, Jakarta – Qualcomm pamer skor benchmark dari prosesor terbaru mereka, Snapdragon 888. Perusahaan asal Amerika Serikat ini ingin memberikan gambaran bagaimana performa dari SoC terbaru suksesor Snapdragon 865.
Qualcomm menjelaskan, pengujian ini dilakukan di smartphone yang menggunakan Snapdragon 888, RAM LPDDR5 12 GB, dan memiliki memori penyimpanan UFS 3.0 dengan kapasitas 512 GB.
Smartphone yang digunakan untuk pengujian ini juga memiliki layar berukuran 6,65 inci dan sudah mendukung fitur refresh rate hingga 120 Hz.
Skor Benchmark Snapdragon 888
Skor benchmark dari Snapdragon 888 didapatkan dari pengujian sebanyak tiga kali. Hasil tersebut juga diambil dari skor rata-rata dengan pengaturan default yang digunakan pada smartphone pengujian.
Sejumlah aplikasi digunakan oleh Qualcomm, mulai dari AnTuTu, GeekBench, GFX Bench, Aztec Normal, Manhattan 3.0, Ludashi AiMark, AITuTu, MLPerf, dan UL Procyon.
Sebagaimana dilansir Telset dari GSMArena, Selasa (22/12/2020), Qualcomm juga menjabarkan prosedur pengujian benchmark yang dilakuan.
Pengujian benchmark Snapdragon 888 dimulai dengan menggunakan aplikasi AnTuTu versi 8.3.4. Hasilnya, Snapdragon 888 berhasil meraih skor benchmark sebesar 735.439 poin.
Sebagai perbandingan, saat ini skor benchmark tertinggi dari AnTuTu dipegang oleh Huawei Mate 40 Pro+ dengan 698.654 poin.
{Baca Juga: Dirumorkan Bikin HP Gaming, Qualcomm Akhirnya Buka Suara}
Selanjutnya, beralih ke aplikasi GeekBench versi 5.0.2 yang memiliki skor sebesar 1.135 poin untuk single-core dan 3.794 untuk multi-core.
Dilihat dari hasil uji di GeekBench, Snapdragon 888 menawarkan kinerja yang meningkat hingga 20% pada kerja single-core, dan kenaikan hampir 10% pada kinerja multi-core jika dibandingkan dengan Snapdragon 865.
Berlanjut ke pengujian menggunakan aplikasi GFX Bench, kinerja dari GPU Adreno 660 di Snapdragon 888 mampu menghasilkan rata-rata 86 FPS pada pengujian Aztec Vulcan. Sementara pada benchmark Manhattan 3.0 memiliki 169 FPS.
Kedua tes tersebut dilakukan pada resolusi 1080p, yang mana menungguli Snapdragon 865+ yang “hanya” berhasil mencapai 133 FPS saat diuji coba di Asus ROG Phone 3.
Fitur Snapdragon 888
Prosesor ini didukung Qualcomm Snapdragon X60 5G Modem-RF System generasi ketiga, memungkinkan kompatibilitas global dengan menawarkan mmWave dan sub-6 pada seluruh pita-pita jaringan besar di dunia.
Chipset dengan arsitektur 5nm ini mendukung 5G carrier aggregation, multi-SIM global, stand alone, non-stand alone, dan Dynamic Spectrum Sharing.
Qualcomm AI Engine generasi keenam terbaru dengan prosesor Qualcomm Hexagon yang telah dirancang ulang sepenuhnya, membawa kemajuan besar pada AI dibandingkan dengan generasi sebelumnya untuk meningkatkan kinerja.
{Baca Juga: Qualcomm Perkenalkan Prosesor Flagship Snapdragon 888}
Kinerja dari Qualcomm AI Engine juga ditingkatkan lebih lanjut dengan adanya Qualcomm Sensing Hub generasi kedua, yang membawa Always-On AI processing berdaya rendah untuk fitur-fitur intuitif dan pintar.
Disertakan pula dukungan fitur gaming Qualcomm Snapdragon Elite. Fitur ini telah membawa puluhan teknologi, termasuk Updateable GPU Drivers, Desktop Forward Rendering, dan frame rate mencapai 144 FPS. (HR/MF)