Telset.id, Jakarta – Google Tensor G4, prosesor yang digunakan dalam seri Pixel 9 terbaru, telah menarik perhatian penggemar teknologi dengan hasil pengujian performa awal yang mengkhawatirkan.
Meski dirancang untuk mendukung inovasi berbagai fitur AI dan machine learning, tampaknya performa dasar Google Tensor G4 tampaknya masih kalah dibandingkan dengan pesaingnya, seperti Qualcomm Snapdragon 8 Gen 3.
Hal ini tentunya memicu pertanyaan tentang seberapa baik prosesor ini dalam menangani tugas berat, terutama bagi mereka yang mengutamakan performa tinggi seperti multitasking hingga bermain game.
BACA JUGA:
- Ini Dia Fitur AI Terbaru di Google Pixel 9
- Ini Spesifikasi Google Pixel 9 Pro dan Pro XL, Punya Kamera Periskop
Menurut pengujian dari seorang YouTuber, Sahil Karoul, baru-baru ini mengungkapkan hasil pengujian performa Google Tensor G4 dari Pixel 9 yang dijual secara eceran, dan hasilnya cukup mengejutkan.
Dalam pengujian menggunakan AnTuTu v10, Tensor G4 hanya mencetak 927.945 poin, jauh di bawah Snapdragon 8 Gen 3 yang biasanya melampaui 2 juta poin. Ini berarti performa Tensor G4 lebih dari 50% lebih rendah dalam hal daya pemrosesan mentah, membuatnya tertinggal jauh dari kompetisi.
Hal serupa juga terlihat dalam pengujian Geekbench 6, di mana Tensor G4 memperoleh skor 1556 untuk pengujian single-core dan 3706 untuk multi-core. Sebagai perbandingan, Snapdragon 8 Gen 3 mampu meraih skor rata-rata sekitar 2226 dalam single-core dan 6917 dalam multi-core.
Hasil ini menegaskan bahwa Tensor G4 mungkin kesulitan bersaing dengan kekuatan CPU dan GPU Snapdragon 8 Gen 3, terutama dalam hal kecepatan dan responsivitas.
Lebih lanjut, Karoul juga menunjukkan CPU stress test yang dilakukan selama 15 menit, di mana Tensor G4 mulai melambat hingga 59% dari performa puncaknya. Ini menunjukkan bahwa Pixel 9 mungkin mengalami penurunan performa saat digunakan untuk tugas berat atau dalam jangka waktu yang lama, seperti bermain game atau mengedit video.
Meskipun demikian, Google belum secara resmi mengungkapkan spesifikasi lengkap dari Tensor G4. Berdasarkan hasil Geekbench, diperkirakan Tensor G4 memiliki satu inti berkinerja tinggi pada 3,1 GHz, tiga inti dengan kecepatan 2,6 GHz, dan empat inti efisiensi pada 1,95 GHz.
Namun, meskipun hasil benchmark awal menunjukkan kelemahan dalam hal performa mentah, Google tetap menekankan bahwa fokus utama Tensor G4 adalah pada kemampuan AI dan pembelajaran mesin.
Bagi pengguna yang mengutamakan performa, hasil awal ini mungkin menjadi pertimbangan penting sebelum memutuskan untuk menggunakan Pixel 9. Meskipun Pixel 9 memiliki keunggulan dalam AI, pengguna yang lebih sering menggunakan perangkat untuk tugas berat mungkin merasa kurang puas dengan kinerja Tensor G4.
Pengujian lebih lanjut dan evaluasi dalam penggunaan sehari-hari masih diperlukan untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang bagaimana Tensor G4 memengaruhi pengalaman pengguna secara keseluruhan.
BACA JUGA:
- Google Pixel 9 Pro Fold Dirilis, Intip Spesifikasi dan Harganya
- Google Pixel 9 Meluncur dengan Tensor G4, Berapa Harganya?
Dengan demikian, sebelum memutuskan untuk mencoba atau berlangganan pengujian performa Google Tensor G4, penting untuk mempertimbangkan semua aspek, termasuk bagaimana prosesor ini berperforma dalam kondisi nyata dan bagaimana ia dibandingkan dengan chip lain di pasaran.
