Samsung Konfirmasi Rilis Ponsel Lipat Tiga dan Headset XR Akhir 2025

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id – Jika Anda mengira inovasi ponsel lipat sudah mencapai puncaknya, bersiaplah untuk terkejut. Samsung secara resmi mengumumkan rencana peluncuran ponsel lipat tiga (tri-fold) dan headset XR (Extended Reality) mereka sebelum akhir 2025. Pengumuman ini disampaikan langsung dalam laporan keuangan terbaru perusahaan, mengakhiri spekulasi yang berlarut-larut.

Sebagai pelopor di pasar ponsel lipat dengan seri Galaxy Z Fold dan Z Flip, Samsung kini melangkah lebih jauh dengan menghadirkan perangkat lipat tiga yang diklaim lebih canggih dan tahan lama. Bocoran terbaru mengindikasikan, ponsel ini akan menggunakan dua engsel yang melipat ke dalam (inward folding), berbeda dengan Huawei Mate XT Ultimate yang mengadopsi mekanisme lipat ke luar.

Samsung officially confirms release date of XR headset and tri-fold phone

Strategi Baru Samsung di Pasar Foldable

Dengan rencana peluncuran Oktober 2025, Samsung berpotensi menjadi perusahaan global pertama yang merilis ponsel lipat tiga. Langkah ini jelas sebuah gebrakan, mengingat Apple baru diprediksi meluncurkan iPhone lipat pertamanya pada 2026. Tak hanya itu, desain lipat ke dalam pada perangkat ini disebut lebih protektif bagi layar dibandingkan kompetitor seperti Huawei atau Xiaomi yang baru mulai mengembangkan teknologi serupa.

Analis pasar melihat langkah Samsung ini sebagai upaya untuk memperkuat dominasinya di segmen ponsel lipat, terutama setelah Huawei mulai menggeser posisinya di beberapa wilayah. Dengan teknologi lipat tiga, Samsung tidak hanya menawarkan lebih banyak ruang layar, tetapi juga solusi yang lebih tahan lama—faktor krusial bagi konsen foldable.

Headset XR: Kolaborasi dengan Google

Tidak hanya ponsel lipat tiga, Samsung juga mengonfirmasi headset XR yang dikembangkan bersama Google. Perangkat ini akan menjadi yang pertama menggunakan platform Android XR, menandai langkah serius Samsung di pasar teknologi imersif. Dengan Apple Vision Pro yang sudah lebih dulu beredar, headset ini diharapkan bisa menjadi alternatif yang lebih terjangkau dengan dukungan ekosistem Android yang luas.

Samsung XR headset with Android XR platform

Kedua produk ini menunjukkan perubahan strategi Samsung yang kini lebih agresif dalam berinovasi. Alih-alih menunggu kompetitor, perusahaan asal Korea Selatan ini memilih untuk memimpin dengan teknologi terbaru. Apakah langkah ini akan mengembalikan dominasi Samsung di pasar premium? Jawabannya akan kita lihat dalam beberapa bulan ke depan.

TINGGALKAN KOMENTAR
Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TERKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI