Telset.id, Jakarta – Berbarengan dengan peluncuran Galaxy Note 20, Samsung juga ikut memperkenalkan smartphone lipat generasi terbaru yang dinamakan Galaxy Z Fold 2. Ponsel ini menjadi suksesor dari Galaxy Fold yang merupakan smartphone lipat pertama dari Samsung.
Sesi perkenalannya sempat diramaikan dengan kemunculan boyband BTS. Grup musik asal Korea Selatan tersebut sempat melakukan unboxing dan mencoba langsung ponsel lipat ini.
Seperti smartphone lipat Samsung generasi sebelumnya, ponsel ini memiliki bodi yang bisa dilipat secara penuh atau hanya 90 derajat saja.
{Baca Juga: Samsung Galaxy Z Fold 2 Diluncurkan, Harga Masih Rahasia}
Kira-kira, apa saja perbedaan dan hal baru yang hadir di Samsung Galaxy Z Fold 2? Kami akan memberikan beberapa penjelasannya untuk Anda dari beberapa bagian.
Desain
Baik Samsung Galaxy Fold dan Galaxy Z Fold 2 sama-sama mengusung desain lipat book-style. Terdapat sebuah layar di bagian luar dan juga layar lipat yang lebih lebar di bagian dalam.
Menurut Samsung, Galaxy Z Fold 2 memiliki desain yang lebih ramping. Bagian engsel juga telah didesain ulang, yang memungkinkan pengguna membuka layar lipatnya dari beberapa angle. Selain itu, jarak antara engsel dan display juga semakin diperkecil.
Pada Galaxy Z Fold 2, layar di bagian luar memiliki ukuran yang jauh lebih besar. Layarnya membentang dari ujung ke ujung dengan bezel yang kini lebih ramping.
Layar
Galaxy Fold generasi pertama memiliki layar lipat dengan panel AMOLED berukuran 7,3 inci saat posisi dibentangkan. Sedangkan layar eksternalnya juga menggunakan panel AMOLED berukuran 4,6 inci.
Sementara, Samsung Galaxy Z Fold 2 memiliki layar utama yang lebih lebar dengan ukuran 7,6 inci. Tidak hanya ukurannya saja yang berubah, layar ini juga sudah mendukung refresh rate 120 Hz.
{Baca Juga: Galaxy Note 20 vs Note 10 vs Note 9: Apa Perbedaannya?}
Begitu juga dengan layar bagian luar yang semakin lebar dengan ukuran 6,23 inci. Untuk kemampuan refresh rate-nya, layar eksternal masih 60Hz, sama dengan Galaxy Fold generasi pertama.
Spesifikasi
Masuk ke bagian spesifikasi. Samsung Galaxy Fold dipersenjatai prosesor Qualcomm Snapdragon 855, RAM 12 GB, dan memori internal 512 GB. Sayangnya, Samsung tidak menyertakan slot memori eksternal.
Sebagai sumber dayanya, Galaxy Fold mengandalkan baterai berkapasitas 4.380 mAh dan 4.235 mAh untuk model 5G.
Samsung Galaxy Z Fold 2 jelas mendapat peningkatan. Smartphone lipat anyar ini dimotori oleh chipset terbaru dari Qualcomm, apalagi kalau bukan Snapdragon 865+. Didukung juga dengan RAM 12 GB dan pilihan memori internal 256 GB/512 GB.
Sebagai sumber daya, Samsung membenamkan baterai dengan kapasitas 4.365 mAh dan sudah mendukung pengisian daya cepat dengan output 15W.
Kamera
Pada Galaxy Fold generasi pertama, Samsung menjejalinya dengan total enam kamera. Komposisinya terdiri dari kamera utama dengan resolusi 12MP, kamera telephoto 12MP, dan kamera ultrawide angle 16MP.
Kemudian di bagian dalam terpasang dua kamera lagi dengan resolusi 10MP+8MP. Sementara satu kamera sisanya berada di atas layar bagian luar dengan resolusi 10MP.
Perubahan dilakukan Samsung pada Galaxy Z Fold 2. Jumlah kameranya berkurang menjadi 5 saja. Namun, meningkat dari segi sensor yang digunakan.
{Baca juga: Spesifikasi dan Harga Hp Samsung Terbaru}
Untuk mengabadikan gambar, terdapat tiga kamera belakang. Komposisinya terdiri dari kamera utama 12 MP, kamera ultrawide 12 MP dan, kamera telephoto 64 MP.
Sementara kamera depannya ada dua, di bagian layar dalam dan luar. Masing-masing memiliki resolusi 10 MP.
Well, itu tadi beberapa peningkatan dan perbedaan dari Galaxy Fold dan Galaxy Z Fold 2. Pihak Samsung sampai saat ini belum mengumumkan banderol harga dan juga ketersediaan dari Galaxy Z Fold 2.
Galaxy Z Fold 2 tersedia dalam varian warna Bystic Black dan Mystic Bronze. Ada juga edisi spesial Thom Browne.
Perusahaan asal Korea Selatan tersebut akan membeberkan informasi lebih detailnya pada 1 September 2020 mendatang.
Galaxy Fold pertama kali diluncurkan pada Februari 2019. Jika mengacu pada seri sebelumnya, saat itu Galaxy Fold dibanderol dengan harga yang mahal, yakni mencapai USD 1.980 atau setara Rp 27,7 jutaan. (HR/MF)