Telset.id, Jakarta – Baru-baru ini, Samsung Galaxy Buds FE dikabarkan meledak di telinga seorang pengguna di Turki. Nahasnya, tragedi ini menyebabkan kerusakan pendengaran permanen pada korban.
Insiden ini menimbulkan kekhawatiran serius terkait keamanan produk, terutama bagi para pengguna perangkat nirkabel yang terus berkembang pesat. Kerusakan pendengaran permanen yang dialami korban adalah hal yang sangat memprihatinkan, karena kehilangan kemampuan mendengar tidak dapat diperbaiki. Sayangnya, respon Samsung terhadap insiden ini justru menuai kritik tajam.
Setelah ledakan tersebut, pengguna membawa Galaxy Buds FE ke layanan teknis Samsung untuk diperiksa. Namun, alih-alih memberikan penjelasan yang jelas atau solusi konkret, Samsung hanya menawarkan “earbud baru” sebagai pengganti.
BACA JUGA:
- Sempat Absen, Samsung Segera Rilis Chromebook Plus
- Samsung Galaxy S25 dan S25+ Kantongi Sertifikasi 3C, Fitur Charging Terungkap
Bagi banyak orang, tawaran ini dianggap tidak memadai mengingat potensi bahaya yang ditimbulkan. Perusahaan tampaknya tidak memiliki pemahaman yang jelas tentang penyebab ledakan, yang menimbulkan kekhawatiran bahwa insiden serupa dapat terjadi pada pengguna lain.
Peristiwa ini mengingatkan pada kasus Galaxy Note 7 yang juga mengalami masalah ledakan, yang pada akhirnya memaksa Samsung untuk menarik produk tersebut dari pasar. Meski saat ini baru satu laporan terkait Galaxy Buds FE yang meledak, namun insiden ini cukup untuk menimbulkan ketakutan di kalangan konsumen. Apakah ada kemungkinan kejadian seperti Galaxy Note 7 terulang kembali?
Kejadian ini terjadi setelah pengguna memberikan earbud kepada pasangannya, yang kemudian mengalami ledakan saat digunakan. Meski Samsung telah diminta untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut terhadap insiden ini, tanggapan perusahaan sejauh ini belum memuaskan.
Dalam sebuah forum Samsung di Turki, insiden ini mulai mendapat perhatian publik, dengan banyak pihak yang menuntut transparansi dan langkah pencegahan yang lebih serius dari pihak Samsung.
Tindakan Samsung yang hanya menawarkan produk pengganti tanpa memberikan penjelasan lebih lanjut dianggap mengabaikan keselamatan konsumen. Nyawa dan kesehatan seseorang jauh lebih berharga daripada sekadar mengganti produk yang berpotensi berbahaya.
Pengguna yang menjadi korban berencana untuk melaporkan insiden ini kepada pihak berwenang dan menegaskan bahwa mereka tidak akan membiarkan kasus ini berlalu begitu saja.
Melihat insiden ini, Samsung perlu segera mengambil langkah konkret. Uji kendali mutu yang lebih ketat terhadap produk-produk baru harus menjadi prioritas untuk mencegah insiden serupa di masa depan.
Kejadian ini juga menjadi pengingat bagi para pelaku industri teknologi bahwa keselamatan konsumen harus menjadi perhatian utama di balik setiap inovasi dan pengembangan produk.
BACA JUGA:
- Samsung Siapkan HP Layar Gulung dengan Ukuran Besar
- Samsung Bakal PHK Global 30% Karyawan, Dimulai Dari India
Dengan kejadian yang meresahkan ini, Samsung harus segera merespon dengan tindakan nyata agar kasus ledakan Galaxy Buds FE tidak menimbulkan keraguan lebih lanjut di kalangan pengguna dan penggemar setia mereka. [FY/IF]
