Permudah Pengembang Bikin Aplikasi, Qualcomm Rilis Model AI

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta – Qualcomm yang dikenal dengan inovasi dalam chipset dan teknologi mobile, baru saja membuat langkah besar dalam dunia kecerdasan buatan dengan membuat model AI.

Pada hari Sabtu kemarin, Qualcomm resmi mengumumkan bahwa seluruh perpustakaan model AI yang ditampilkan di hub AI-nya kini tersedia untuk dipakai para pengembang aplikasi.

Langkah ini memungkinkan pengembang aplikasi untuk mengunduh, menjalankan, dan menerapkan kemampuan AI dari model-model ini dalam aplikasi mereka atau bahkan menciptakan aplikasi baru di atasnya.

BACA JUGA:

Dalam sebuah postingan di X (sebelumnya dikenal sebagai Twitter), pejabat resmi Qualcomm mengumumkan bahwa model komputasi pada Qualcomm AI sekarang dapat diakses oleh semua pengembang melalui hub AI perusahaan, seperti yang dilaporkan Gadgets360.

Langkah ini menandai komitmen Qualcomm untuk mendukung ekosistem AI dengan menyediakan akses ke berbagai model komputasi yang telah dioptimalkan untuk perangkat yang menggunakan sistem-on-chip (SoC) seri Snapdragon X Elite yang mendukung AI.

Menurut pantauan tim Telset, situs web Qualcomm AI hub telah mencantumkan 94 model komputasi yang mencakup berbagai kemampuan. Beberapa model yang tersedia termasuk Peningkatan Audio dan Pengenalan Suara, Pembuatan Teks dan Gambar, dan Kemampuan Multimodal seperti Klasifikasi Gambar dan Pembuatan Gambar-ke-Teks.

Selain itu, terdapat model AI yang difokuskan pada visi komputer, seperti Estimasi Kedalaman, Klasifikasi Gambar, Pengeditan Gambar, Deteksi Objek, Estimasi Pose, dan Segmentasi Semantik.

Sebagian besar model kecerdasan buatan ini adalah model AI sumber terbuka yang telah disempurnakan dan dioptimalkan oleh Qualcomm untuk berjalan secara efisien pada prosesor seri Elite X-nya.

Model-model AI yang disediakan oleh Qualcomm dihubungkan melalui GitHub dan Hugging Face. Situs hub AI Qualcomm juga menyediakan makalah penelitian yang terkait dengan model tersebut, serta detail dasar seperti ukuran model, jumlah parameter, dan skenario penggunaan yang dapat diterapkan.

Situs web tersebut mencantumkan waktu inferensi, penggunaan memori, dan lapisan NPU (Neural Processing Unit) yang digunakan saat menjalankan perangkat pada chipset Snapdragon X Elite.

Semua model AI dilengkapi dengan Lisensi AI Model Hub yang dapat diterapkan sehingga pengembang dapat membuat aplikasi menggunakan model tersebut dengan mudah dan efisien.

Langkah ini diyakini bertujuan untuk menciptakan ekosistem aplikasi bertenaga AI yang berkinerja tinggi saat digunakan dengan prosesor Snapdragon X Elite.

BACA JUGA:

Keberadaan ekosistem yang kuat ini dapat mendorong lebih banyak merek laptop dan PC untuk mengadopsi chipset Snapdragon X Elite untuk PC AI mereka, mengukuhkan posisi Qualcomm sebagai pemimpin dalam inovasi teknologi AI.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI