Telset.id, Jakarta – Pasar smartwatch dan smartband mengalami tren positif di kuartal pertama (Q1), 2022, dengan pengiriman sebesar 47 juta unit. Pengiriman smartwatch Apple tercatat yang terbanyak, sementara smartwatch Xiaomi dan Fitbit mengalami penurunan penjualan.
Lembaga riset Canalys mencatat kalau pengiriman smartwatch dan smartband di Q1 2022 sebesar 47 juta unit. Meski demikian kedua produk tersebut mengalami tren yang berbeda.
Smartwatch mengalami pertumbuhan sebesar 15% sehingga pengirimannya menyentuh angka 32 juta unit. Sedangkan smartband alami penurunan pengiriman 37% sehingga di kuartal pertama hanya mampu mengirimkan 15 juta unit saja.
Baca juga: Berkat iPhone 13, Apple Jadi Raja Pasar Smartphone Dunia
“Smartband mengalami penurunan pengiriman sebesar 37% untuk kuartal tersebut yang menandai penurunan keenam berturut-turut sejak Q4 2020,” tulis Canalys dalam laporannya.
Apple Pimpin Pasar Smartwatch dan Smartband
Adapun berdasarkan vendor smartwatch dan smartband, terdapat beberapa merek yang masuk dalam rangking 5 besar di mana Apple berada di puncak klasemen pasar smartwatch.
Pengiriman smartwatch Apple mampu memimpin, karena melakukan pengiriman 9,2 juta unit Apple Watch dan meraih pangsa pasar 22,1%. Hasil pengiman smartwatch ini cenderung meningkat 21% dibandingkan Q1 2021 yang ketika itu Apple menjual 7,6 juta unit.
“Raksasa Cupertino memperoleh 22,1% dari pangsa pasar global berkat permintaan yang kuat untuk Apple Watch Series 7,” tulis Canalys seperti dikutip Telset dari GSM Arena pada Kamis (2/6/2022).
Di posisi kedua ada Huawei. Vendor asal China ini mencetak jumlah pengiriman 4,6 juta unit, serta meraih pangsa pasar 11,1%.
Meski berada di posisi kedua hasil pengiriman di awal tahun 2022 ini lebih rendah apabila disandingkan dengan hasil Q1 2021. Pertumbuhannya minus 5% karena tahun lalu Huawei mampu mengirimkan 4,9 juta unit.
Bertengger di rangking ketiga ada smartwatch Xiaomi. Pengiriman pemilik brand Mi Watch itu mencapai 4,2 juta unit dengan pangsa pasar 10,1%. Hasil yang cukup mengecewakan karena tahun lalu Xiaomi bisa mengirim hingga 7,1 juta unit.
Baca juga: Siap Rilis, Ini Spesifikasi Huawei Watch GT 3 Pro dan Watch Fit 2
Keempat ada Samsung. Pengiriman raksasa Korea Selatan ini hanya 3,4 juta unit dengan pangsa pasar 8,1% atau minus 2%, dibanding pencapaian Q1 tahun 2021.
Di posisi kelima ada Fitbit. Perusahaan milik Google hanya mampu mengiriman 2,9 juta unit saja, dengan persentase pangsa pasar 7%.
Lebih lanjut Canalys memprediksi mengenai tren pasar di tahun ini. Katanya permintaan smartwatch akan mengalami pertumbuhan, meski terjadi inflasi ekonomi.
Hal ini dikarenakan manfaat pelacakan aktivitas dan kesehatan di smartwatch yang dibutuhkan oleh konsumen. Sedangkan permintaan smartband akan mengalami penurunan, khususnya untuk merek Xiaomi dan Fitbit. [NM/HBS]
