Telset.id, Jakarta – Sebuah tablet perdana disebut-sebut tengah dikerjakan oleh Motorola, dan itu telah dilakukan selama lima tahun terakhir. menurut laporan Android Police, tablet itu akan mebawa bentang layar 9 hingga 10 inci, dengan “tampilan dan nuansa premium”. Sebagai bukti, situs tersebut juga menampilkan sebuah foto yang menunjukkan layar dari perangkat.
Foto tersebut memang tidak terlalu jelas, namun menunjukkan bahwa tablet akan memiliki versi fitur multitasking yang diperkenalkan pada Yoga Book, yang dibuat oleh perusahaan induk Motorola, Lenovo.
Fitur yang disebut “mode produktivitas” ini memungkinkan aplikasi dijalankan berdampingan, dengan aplikasi yang masih berjalan ditampilkan di strip hitam di bagian bawah layar di samping tombol navigasi Android. Ini pada dasarnya mengubah area itu menjadi dock, yang merupakan cara cerdas untuk memanfaatkan ruang layar ekstra.
Agak mengejutkan melihat Motorola kembali masuk ke pasar tablet setelah sekian lama pergi. Pasar tablet secara keseluruhan belum menunjukkan kinerja yang baik, dan tablet Android tidak pernah dalam kondisi prima. Dengan Apple merilis iPad harga Rp 4 jutaan lebih dari sebulan yang lalu, terobosan baru akan semakin sulit.
Namun demikian, ada satu area pasar tablet yang disebut IDC bakal berkembang. Menurut firma riset itu, tablet yang “dapat dilepas” – seperti iPad Pro yang memiliki keyboard removable pertama – mengalami peningkatan dalam pengiriman meskipun tablet tradisional kehilangan popularitas. Dengan layar besar, fitur produktivitas, dan nuansa premium seperti yang dilaporkan, sangat mungkin bagi Motorola untuk dapat memikat pasar ini dengan perangkat barunya. [IF]