MediaTek Pertahankan Posisi Teratas di Pasar Chipset Tahun 2021

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta – Counterpoint Research merilis pangsa pasar chipset  tahun 2020 dan tahun 2021. Hasilnya Mediatek masih memimpin pangsa pasar chipset di tahun 2021. Namun untuk chipset 5G, tempat teratas masih dikuasai Qualcomm.

Dilansir Telset dari GSM Arena pada Rabu (05/05/2021), MediaTek berhasil memimpin pasar chipset sejak tahun 2020. Ketika itu perusahaan asal Taiwan ini berhasil meraih 32% pangsa pasar mengalahkan Qualcomm yang hanya berhasil meraih 28% pangsa pasar.

Masih di tahun 2020, Apple dan Samsung juga gagal mengalahkan MediaTek karena hanya menguasai 15% dan 11% pangsa pasar global. Hal yang sama turut dialami oleh Unisoc dan Hisilicon karena mereka hanya berhasil meraih 4% dan 10% pangsa pasar chipset.

{Baca juga: MediaTek MT9638, Chipset Smart TV dengan Dukungan 4K}

Di tahun ini MediaTek kembali berhasil mempertahankan dominasi di pasar chipset. Pangsa pasar mereka tembus 37% dan lagi-lagi berhasil mengalahkan Qualcomm karena hanya mengusai 31% pangsa pasar chipset global.

Di bawah Qualcomm ditempati Apple dengan presentase pangsa pasar sekitar 16%, Samsung 8% dan Unisoc 6%.

Pasar chipset MediaTek 2021
Riset pangsa pasar chipset tahun 2021 menurut Counterpoint Research

Menurut Counterpoint, tren positif MediaTek akan terus berlanjut di sepanjang tahun 2021 karena Qualcomm mengalami kendala pasokan Radio-Frequency Integrated Circuit (RFIC) dari pabrik Samsung di Austin, Amerika Serikat.

{Baca juga: Qualcomm Rilis Snapdragon 480, Prosesor untuk HP 5G Murah}

Selain itu pesaing MediaTek juga berkurang karena HiSilicon keluar dari 5 besar pemain pasar chipset global. HiSilicon digantikan oleh Unisoc yaitu perusahaan asal China yang terkenal karena menawarkan chipset dengan harga terjangkau.

MediaTek Kalah di Pasar Chipset 5G

Sayangnya MediaTek kalah dengan Qualcomm di pasar chipset smartphone 5G. Berdasarkan data tahun 2020 Qualcomm berhasil menguasai 28% pangsa pasar chipset generasi kelima tersebut.

Di bawah Qualcomm ada Apple dengan presentase pangsa pasar 25%, diikuti dengan MediaTek 15%, HiSilicon 23% dan Samsung 10%. Situasi yang sama juga terjadi di tahun 2021.

Qualcomm tidak beranjak di posisi pertama karena berhasil menguasai 30% pangsa pasar chipset 5G. Apple juga tetap berada di posisi kedua dengan presentase 29% dan MediaTek yang mengusai 28% pangsa pasar chipset smartphone 5G.

{Baca juga: MediaTek Bikin Prosesor 6nm Terbaru, Kinerja Mirip Snapdragon 865}

Sedangkan Samsung cenderung stagnan karena pemilik merek chipset Exynos hanya mengusai 10% pangsa pasar chipset smartphone 5G secara global.

Pasar Chipset 2021
Pangsa Pasar Chipset Smartphone 5G menurut Counterpoint Research

Khusus untuk chipset smartphone 5G, analis memprediksi bahwa chipset 5G akan semakin umum dan Qualcomm akan bangkit kembali dengan kuat pada semester kedua (Q2) tahun 2021 setelah kemacetan produksi teratasi.

Diprediksi para pemain besar akan meraih keuntungan karena hampir 9 dari 10 smartphone 5G akan didukung oleh chipset Qualcomm, Apple, atau MediaTek. Patut ditunggu bagaimana kondisi pasar chipset dan chipset  5G di akhir tahun nanti. [NM/HBS]

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI