Telset.id, Jakarta – Beberapa pengguna Apple Vision Pro dikabarkan telah mengalami masalah yang cukup mengenaskan. Ya, layar Apple Vision Pro Milik mereka, retak. Kok bisa?
Sebenarnya, masalah layar retak bukan lagi cerita baru. Ini umum terjadi pada perangkat pintar di era sekarang yang menang mengandalkan layar sentuh. Tapi, mengingat harga dari headset Apple Vision Pro tidaklah murah, yakni sekitar $3.500 atau setara Rp54 jutaan, tentu saja masalah ini membuat khawatir.
Terlebih, masalah layar retak ini terjadi di saat Apple Vision Pro berada di casingnya, yang artinya sedang tidak digunakan. Selain itu, perangkat mahal seperti ini pun biasanya digunakan secara hati-hati mengingat harganya yang fantastis.
BACA JUGA:
- Terungkap! Ini Biaya Modal untuk Bikin Apple Vision Pro
- Mantap, Tim Apple Vision Pro Ikut Serta Kembangkan iPhone Lipat
Berdasarkan laporan dari pengguna Reddit, ada beberapa pengguna yang mengeluhkan bahwa unitnya mengalami retakan halus sehelai di bagian layar Apple Vision Pro milik mereka. Tidak diketahui berapa jumlah unit yang mengalami masalah ini.
Tetapi, menurut laporan dari AppleInsider yang pertama kali menemukan masalah ini, mengatakan bahwa layar Apple Vision Pro yang retak berjumlah sedikit. Nahasnya, unit review Engagdet juga mengalami retakan halus di bagian layarnya.
Hingga berita ini diturunkan, penyebab masalah masih belum diketahui. Namun mengingat penampakan retakan yang serupa, kemungkinan hal ini disebabkan oleh cacat produksi. Apple telat dimintai komentarnya perihal masalah ini, namun masih belum ada tanggapan.
Jika Apple tidak secara resmi mengakui masalah tersebut sebagai cacat produksi, Apple mungkin tidak menutupi celah tersebut berdasarkan garansi perangkat. Hal ini dilaporkan terjadi pada beberapa pengguna yang terkena dampak.
Oleh karena itu, mereka yang mengalami masalah ini akan dikenakan biaya $300 atau Rp4,6 jutaan untuk memperbaiki kaca penutup jika mereka memiliki cakupan AppleCare. Kalau tidak, biayanya lebih mahal lagi, yakni sekitar $800 atau setara Rp12 jutaan.
Apple memang sering kali menawarkan program perbaikan khusus untuk masalah perangkat keras yang diketahui, namun hal ini hanya mungkin terjadi jika terdapat cukup laporan untuk menjamin perusahaan menyelidiki masalah secara menyeluruh dan mengidentifikasi masalah umum, seperti yang dilaporkan oleh MacRumors.
Satu hal yang perlu dicatat, hal ini semakin memperkuat pepatah bahwa mungkin pengguna sebaiknya tidak membeli produk Apple generasi pertama karena akan mengalami beberapa masalah yang tidak terduga.
BACA JUGA:
- Apple Klaim Masa Pakai Baterai iPhone 15 Lebih Awet dari yang Dijanjikan
- Tiktok Rilis Aplikasi untuk Apple Vision Pro, Tampilan Luas!
Sebenarnya, ini bukan kali pertama perangkat Apple rentan tergores pada generasi pertamanya. Banyak pengguna iPod nano pertama mendapati bahwa iPod nano sangat mudah tergores. Pada saat itu gugatan pun terjadi, dan Apple setuju untuk membayar penyelesaian sebesar $22,5 juta. [FY/IF]
