Layarnya Berlubang, Inikah Desain “Nyentrik” Huawei P40 Pro?

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta – Diisukan bakal meluncur pada tahun 2020, beragam bocoran desain Huawei P40 Pro mulai muncul di dunia maya. Kali ini, muncul gambar render yang diperkirakan sebagai wujud dari HP flagship Huawei terbaru itu.

Sebelumnya, Huawei telah mempublikasikan gambar render Huawei P40 Pro. Namun, yang terlihat hanyalah lengkungan di tepi layar smartphone suksesor P30 Pro tersebut.

Sebagaimana dilansir Telset.id dari GSMArena, Kamis (09/01/2020), render ini memperlihatkan tampilan depan dan juga belakang smartphone. Bagian belakangnya menunjukkan lima kamera yang berjajar, sesuai dengan bocoran yang beredar sebelumnya.

{Baca juga: Spesifikasi dan Harga Hp Huawei Terbaru}

Bagian depannya juga tak kalah menarik. HP terbaru Huawei ini akan mengadopsi desain layar berlubang, alias punch hole dengan dua kamera depan. Kurang lebih mirip dengan desain Huawei Nova 6 5G.

Mirip sang pendahulu, tidak ditemukan port audio 3,5mm. Malah, Huawei mempertahankan hadirnya IR Blaster yang biasanya digunakan untuk membuat smartphone menjadi remote control perangkat elektronik lain.

Diperkirakan bahwa Huawei akan meresmikan Huawei P40 dan P40 Pro pada bulan Maret mendatang di Paris, Perancis.

Untuk spesifikasi lain, ada kemungkinan bahwa Huawei akan terus menggunakan seri chipset Kirin 990 buatan mereka sendiri. Dan, Huawei tampaknya masih belum bisa menggunakan Google Play Services. Maklum, Huawei masih dalam status terkena embargo dari pemerintah Amerika Serikat.

{Baca Juga: AS Bikin Pendapatan Huawei Jeblok Jauh dari Harapan}

Seperti diberitakan sebelumnya, Huawei memprediksi pendapatan selama 2019 kemungkinan akan melonjak 18 persen menjadi USD 121,72 miliar atau sekitar Rp 1.692 triliun. Namun angka tersebut memperlihatkan pendapatan Huawei yang jeblok, dan jauh lebih rendah dari proyeksi.

Ada alasan kuat kenapa pendapatan Huawei jeblok sepanjang tahun lalu tak sesuai ekspektasi. Penyebabnya adalah keputusan Amerika Serikat (AS) memasukkan Huawei dalam daftar hitam perdagangan.

Kebijakan AS benar-benar menghambat pertumbuhan dan mengganggu kemampuan Huawei untuk mendapatkan bisnis-bisnis penting. Huawei tidak bisa bekerja sama dengan perusahaan AS, termasuk Google. (HR/MF)

Video terbaru:

SourceGSMArena

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini


ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI