Telset.id, Jakarta – Laptop berbasis Google Chromebook laku keras selama pandemi Covid-19. Menurut laporan Canalys, pertumbuhan notebook Chromebook naik 122% dibandingkan Q3-2019.
Dilaporkan GSMArena, seperti dilansir Telset pada Senin (16/11/2020), laporan Canalys menunjukan bahwa laptop Google Chromebook mengalami pertumbuhan penjualan mencapai 9,4 juta unit di Q3-2020 atau meningkat 122% dibandingkan kuartal yang sama di tahun lalu.
Selain Chromebook, laptop dengan keyboard yang bisa dilepas atau dikenal dengan Detachable juga mengalami pertumbuhan sebesar 88%.
Masih berdasarkan laporan dari Canalys, komputer desktop justru mengalami penurunan penjualan sebesar 27% untuk workstation dan 33% untuk small desktop.
{Baca juga: Rekomendasi 10 Tablet Murah 1 Jutaan, Update Oktober 2020}
Laptop Chromebook HP Paling Laku
Penjualan laptop berbasis Google Chromebook meningkat tajam selama pandemi Covid-19. Hampir semua merek laku di pasaran dan diburu oleh para konsumen.
Disampaikan Ishan Dutt, analis dari Canalys, Chromebook diminati di pasaran karena perangkat tersebut banyak dipakai oleh sekolah untuk melaksanakan pembelajaran online.
“Chromebook muncul sebagai pusat respons digital segmen pendidikan terhadap pandemi Covid-19. Institusi pendidikan beralih ke chromebook karena chromebook relatif ramah anggaran dan mudah dikelola” katanya.
“Selain itu, Chromebook telah memainkan peran penting dalam memenuhi kebutuhan konsumen dan UKM untuk mendapatkan perangkat komputasi dasar,” sambung Ishan.
Ishan mencatat, setidaknya ada 5 merek Chromebook yang laku keras di pasaran. HP mengisi posisi pertama dengan peningkatan mencapai 116,9%. Perusahaan asal Amerika Serikat ini berhasil mengirimkan 3,2 juta unit dan marketshare mencapai 34,1%.
{Baca juga: Dihajar Pandemi Covid-19, Penjualan Laptop dan Tablet Meroket}
Selanjutnya, ada Lenovo dengan peningkatan penjualan 351,2%. Peningkatan penjualan terjadi karena Lenovo berhasil mengirim 1,7 juta unit dan marketshare 18,9%.
Ketiga adalah Dell yang meningkat 45,3% dengan pengiriman 1,3 juta unit dan marketshare 14,7% pada Q3-2020. Keempat dan kelima ditempati oleh Acer dan Asus.
Keduanya memiliki peningkatan penjualan sebesar 62,6% dan 120,4%. Keduanya juga berhasil mengirim 1,3 juta dan 1 juta unit dengan market share 14,2% dan 11,4%.
Tren ini diprediksi terus bertahan hingga awal 2021 dan produsen laptop berbasis Google Chromebook diminta tetap mampu memenuhi kebutuhan konsumen.
“Meskipun produksi dan distribusi meningkat, lonjakan permintaan yang besar menyebabkan pesanan tidak terpenuhi, dan Canalys memperkirakan volume pengiriman yang tinggi akan terus berlanjut hingga awal 2021,” jelas Ishan.
Apple Pimpin Penjualan Tablet
Mengenai produk tablet, Apple memimpin pasar tablet pada Q3-2020. Menurut laporan Canalys, Apple menduduki peringkat pertama karena mampu mengirim 15,3 juta dan marketshare 34,4% atau meningkat 47%.
Diikuti oleh Samsung di posisi kedua yang mengalami peningkatan penjualan sebesar 79,8%. Produsen asal Korea Selatan ini mampu mengirim 9 juta unit tablet dengan marketshare 20,4%.
Posisi ketiga, ada Huawei yang mengalami peningkatan penjualan 38,1%. Huawei mampu mengirim 5 juta unit tablet dengan marketshare 11,5%.
Amazon masuk ke jajaran keempat dengan pengiriman 4,9 juta unit dan marketshare 11,3%. Raksasa e-commerce tersebut mengalami peningkatan penjualan mencapai 7,9% di Q3-2020.
Terakhir adalah Lenovo dengan peningkatan penjualan 58,9%. Perusahaan tersebut sukses mengirimkan 4,1 juta unit tablet dengan marketshare 9,1%.
Pengiriman PC dan Tablet Lenovo Kalahkan Apple
Canalys pun membeberkan soal penjualan PC dan tablet selama pandemi Covid-19 atau sepanjang Q3-2020. Lenovo berada di urutan pertama dengan jumlah pengiriman mencapai 23 juta unit.
Lenovo berhasil mendapatkan market share 18,9% yang artinya terjadi peningkatan penjualan 11,6% dibandingkan Q3-2019. Apple mengisi posisi kedua setelah mengalami peningkatan penjualan sebesar 40%.
Apple mengapalkan 22 juta unit PC dan tablet dengan marketshare 17,7%. HP berada di posisi ketiga dengan pengiriman 18,6 juta unit dan marketshare 15%.
{Baca juga: Penjualan Tablet Samsung dkk Lesu, iPad Justru Laku Keras}
Lalu, ada Dell yang mengapalkan sekitar 12 juta unit dan meraih marketshare sebesar 9,7%. Terakhir, ada Samsung yang meningkat signifikan dibandingkan tahun lalu. Samsung mengirimkan 9,9 juta unit dan marketshare sebesar 8%.
(NM/MF)