Telset.id, Jakarta – Xiaomi 12 akan menjadi smartphone flagship selanjutnya yang bakal dikeluarkan Xiaomi. Walau peluncurannya masih jauh, tapi beredar kabar mengenai spesifikasi kamera dari Xiaomi 12.
Dikabarkan, suksesor Mi 11 tersebut akan dilengkapi dengan memiliki tiga kamera belakang yang masing-masing memiliki sensor 50 MP.
Sedikit refresh ke belakang, Mulai dari Q3-2021, seri produk “Mi” tidak lagi digunakan dan akan disebut sebagai Xiaomi. Maka dari itu, smartphone flagship Xiaomi kabarnya akan langsung dinamai Xiaomi 12.
Kabar mengejutkannya, berdasarkan bocoran informasi yang beredar di Digital Chat Station, Xiaomi 12 kemungkinan akan membawa tiga kamera belakang yang kesemuanya memiliki sensor 50 MP.
{Baca Juga: Daftar Lengkap HP Xiaomi yang Dapat Update Android 12}
Komposisi kamera Xiaomi 12 terdiri dari kamera utama 50 MP, lensa ultrawide 50 MP, dan lensa telephoto 50 MP. Kabarnya lensa telephoto tersebut akan digabungkan dengan lensa periskop 5x.
Tentunya ini menjadi kombinasi sensor kamera yang cukup unik dan bisa dibilang sangat powerful di atas kertas. Namun perlu digarisbawahi juga, informasi ini masih bersifat bocoran dan belum resmi dikonfirmasi oleh Xiaomi.
Alasan Xiaomi Tak Gunakan Nama “Mi”
Pihak Xiaomi sudah memberikan konfirmasi resmi terkait keputusan mereka menanggalkan nama “Mi” di semua produknya. Suksesor Mi 11 pun terkena imbasnya, sehingga namanya menjadi Xiaomi 12 saja.
“Perubahan ini akan menyatukan kehadiran merek global kami dan menutup kesenjangan persepsi antara merek dan produknya. Perubahan ini mungkin memerlukan waktu untuk diterapkan di semua wilayah,” tulis Xiaomi dalam pernyataan resminya.
{Baca Juga: Tidak Lagi Gunakan Nama “Mi”, Ini Penjelasan Pihak Xiaomi}
Kini Xiaomi akan memperkenalkan identitas merek baru melalui diferensiasi dua produk yang berbeda, Xiaomi dan juga Redmi.
“Produk Xiaomi mewakili puncak teknologi dan menawarkan pengalaman premium. Sementara produk Redmi menghadirkan inovasi besar dengan harga yang lebih terjangkau dan ditujukan untuk audiens yang lebih muda”, jelas Xiaomi.
{Baca Juga: Redmi Note 10 Tidak Lagi Dijual di Indonesia, Ini Penjelasan Xiaomi}
Perbedaan ini juga tercermin dalam logo Xiaomi yang diperbarui, dengan jenis logo Xiaomi dan Redmi di bawah logo merek induk.
Tidak hanya pada produk smartphone, penamaan Xiaomi dan Redmi juga akan diterapkan pada ekosistem dan produk IoT lainnya yang akan hadir di masa mendatang. (HR/MF)
