Telset.id, Jakarta – Kacamata pintar Apple bakal memancarkan gambar secara langsung ke pupil pengguna. Informasi tersebut terungkap berkat dokumen paten yang diajukan oleh perusahaan ke otoritas.
Headset untuk realitas virtual cenderung berukuran besar karena tampilan yang ditempatkan di dalamnya. Namun, Apple sepertinya memiliki ide untuk headset realitas virtual yang secara teori bisa lebih kompak.
{Baca juga: Headset VR Bantu Anak Autis ‘Lihat Dunia Nyata’}
Perusahaan asal Cupertino sedang melakukan eksperimen lewat ide yang sedikit berbeda tentang bagaimana untuk memungkinkan pengguna melihat gambar atau video di headset. Apple telah mengajukannya lewat paten.
Seperti dikutip Telset.id dari Ubergizmo, Jumat (25/9/2020), paten Apple menunjukkan cara baru untuk mengirimkan konten video melalui perangkat yang dapat dikenakan. Perangkat itu adalah kacamata.
Dokumen paten yang diajukan memperlihatkan Apple sedang berpikir untuk menggunakan proyektor mini yang terpasang di headset, yang kemudian dapat mengirimkan gambar langsung ke pupil pemakai.
Menggunakan teknologi tersebut dapat secara dinamis memengaruhi cara orang memandang gambar saat dipindai ke retina. Teknologi itu juga membantu mengurangi konflik konvergensi-akomodasi.
Namun, belum tahu bagaimana bentuk kacamata pintar Apple dan kapan akan dirilis. Belum tahu pula apakah eksplorasi ide itu akan menjadi kenyataan. Apple belum bisa dimintai konfirmasi terkait hal tersebut.
{Baca juga: Startup China Siapkan Kacamata Pintar Pendeteksi Virus Corona}
Bicara mengenai kacamata pintar, meski mungkin tidak akan sama secara peruntukan, sebuah startup di China sebelumnya juga dikabarkan tengah meretas rencana serupa. Bedanya, kacamata pintar yang akan mereka buat ditujukan untuk menjadi pendeteksi virus corona.
Ya, seperti pemindai termal yang kita kenal saat ini, kacamata pintar yang dimaksud akan bisa mendeteksi demam sebagai salah satu gejala dari Covid-19.
Menurut Ubergizmo, dikutip Telset.id, perusahaan China bernama Rokid itu berhasrat menjual produk kacamata pintar pendeteksi virus corona itu ke Amerika Serikat.
Perusahaan telah mengirimkan perangkat ke beberapa perusahaan yang berbasis di Negeri Paman Sam. Kacamata tersebut diberi nama T1 dengan inframerah. [SN/IF]
