Startup China Siapkan Kacamata Pintar Pendeteksi Virus Corona

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta – Sebuah startup di China mengungkap rencananya untuk memproduksi sebuah kacamata pintar pendeteksi virus corona. Seperti pemindai termal yang kita kenal saat ini, alat ini juga akan bisa mendeteksi demam sebagai salah satu gejala dari Covid-19.

Menurut Ubergizmo, dikutip Telset.id, Jumat (17/4/2020), perusahaan China bernama Rokid itu berhasrat menjual produk kacamata pintar pendeteksi virus corona itu ke Amerika Serikat. Perusahaan telah mengirimkan kacamata pintar ke beberapa perusahaan yang berbasis di Negeri Paman Sam. Kacamata tersebut diberi nama T1 dengan inframerah.

{Baca juga: Teleskop Penjelajah Galaksi Jadi Korban Virus Corona, Kok Bisa?}

Pemindai inframerah dapat mendeteksi suhu hingga 200 orang sekaligus dari jarak hingga tiga meter. Petugas kesehatan dapat dikerahkan untuk melakukan pemindaian cepat guna melihat siapa yang sedang demam.

Perlu diketahui bahwa demam merupakan salah satu gejala dari virus Covid-19. Kacamata itu ditenagai oleh chipset Qualcomm dan dilengkapi dengan kamera beresolusi 12MP, dukungan augmented reality, dan solusi IoT.

Ada pula perangkat lunak di kacamata T1 yang berguna untuk memfasilitasi pengenalan wajah. Kendati demikian, harus dicatat bahwa tidak mengalami demam tidak berarti seseorang tidak terinfeksi virus corona.

Apapun itu, setidaknya T1 bisa membantu para petugas menyingkirkan orang-orang yang tampak sakit dan mungkin perlu melakukan tes tambahan. Belum tahu, apakah AS bersedia membeli T1 dari perusahaan tersebut.

{Baca juga: Apple Produksi 20 Juta Pelindung Wajah untuk Tenaga Medis}

Sebelumnya, tak sedikit perusahaan teknologi lainnya yang mencoba menghasilkan produk demi menanggulangi virus corona. Apple misalnya, menjadi satu dari beberapa perusahaan yang turut produksi alat pelindung diri atau APD untuk para tenaga medis.

Diungkapkan bos Apple, Tim Cook, saat ini Apple mampu produksi 20 juta APD berupa masker atau pelindung wajah bagi tenaga medis di seluruh dunia. Dikutip dari BBC, Apple mengerahkan tim desain, teknik, operasional, dan pengemasan untuk produksi pelindung wajah bagi para tenaga medis.

Setidaknya, pada tahap awal Apple akan memproduksi 1 juta pelindung wajah. Dalam setiap boks, akan diisi 100 unit masker. Tim Cook mengatakan, setiap unit pelindung wajah diproduksi dalam waktu sekitar 2 menit. [SN/IF]
SourceUbergizmo

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini


ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI