Telset.id, Jakarta – Hanya dua minggu setelah dirilis, iPhone 12 langsung menjadi smartphone 5G dengan penjualan tertinggi di dunia pada Oktober 2020. Artinya, meski mengalami penundaan peluncuran, iPhone 12 ternyata berhasil mencapai tonggak sejarah.
Dilansir Gizmochina, model dasar iPhone 12 memimpin penjualan dengan pangsa pasar smartphone 5G global sebesar 16 persen pada Oktober 2020. Demikian pula iPhone 12 Pro, yang berada di urutan kedua dengan pangsa pasar delapan persen.
{Baca juga: iPhone 12 Tiba di Indonesia, Harga “Cuma” Rp 17 Jutaan Saja}
Sebagai perbandingan, smartphone 5G terlaris ketiga bulan ini adalah Samsung Galaxy Note 20 Ultra 5G, yang hanya punya pangsa pasar empat persen. Menurut Counterpoint, iPhone 12 dan iPhone 12 Pro menyumbang 1/4 total penjualan smartphone 5G.
Dikutip Telset, Selasa (22/12/2020), iPhone 12 bahkan masuk 10 besar daftar terlaris smartphone 5G untuk periode Januari 2020 dan Oktober 2020. Handset Apple berada di urutan ketujuh dalam daftar, yang merupakan pencapaian yang cukup besar.
Laporan tersebut menyatakan bahwa permintaan “terpendam” yang besar untuk peningkatan 5G adalah satu alasan utama, terutama bagi pengguna iOS, kenapa penjualan iPhone 12 mampu mencapai kesuksesan besar hanya dalam dua pekan.
Selain itu, Apple secara agresif mempromosikan perangkat andalannya, terutama di Amerika Serikat, yang merupakan pasar terbesar dengan menguasai lebih dari sepertiga dari penjualan iPhone 12 dan iPhone 12 Pro saja, belum termasuk iPhone 12 seri lain.
{Baca juga: Apple Keteteran Penuhi Permintaan iPhone 12 Pro}
Seri iPhone 2020 juga mendorong mmWave, yang juga membantu meningkatkan pasar smartphone berkemampuan mmWave menjadi 12 persen pada Oktober 2020 dari lima persen pada September 2020. Seri iPhone 12 diprediksi semakin laris pada 2021.
Apple sebelumnya dikabarkan mengalami kesulitan memenuhi permintaan iPhone 12 Pro dan 12 Pro Max. Hal tersebut diketahui dari catatan pelacak ketersediaan perangkat.
Apple menghadapi kesulitan dalam memenuhi permintaan untuk model iPhone 12 Pro dan iPhone 12 Pro Max yang berharga lebih mahal.
{Baca juga: Spesifikasi dan Harga HP Apple Terbaru}
Di beberapa pasar, pelanggan harus menunggu selama 33 hari untuk pengiriman smartphone jenis tersebut. Analis di JP Morgan mengatakan bahwa iPhone 12 memang masih menerima permintaan tinggi.
Menurut analis di JP Morgan, hal itu merupakan kabar yang baik bagi perusahaan. Ada kemungkinan Apple telah berasumsi bahwa para pelanggan akan terus menyukai model iPhone 12 mini atau iPhone 12.
Asal tahu saja, dua iPhone tersebut berharaga lebih murah ketimbang iPhone 12 Pro dan 12 Pro Max, sehingga Apple memutuskan untuk memproduksi lebih sedikit dua seri tersebut.
Sementara di Indonesia, varian termurah adalah iPhone 12 Mini yang dijual dengan harga Rp 12.999.000. Sementara untuk versi yang tertinggi model Pro Max dibanderol seharga Rp 26.999.000. [SN/HBS]
