Upss! Foto Bulan di Kamera Galaxy S23 Ultra Dibilang Palsu

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta – Kemampuan fitur 100x Space Zoom di Samsung Galaxy S23 Ultra yang mampu memotret bulan diragukan keasliannya oleh seorang pengguna Reddit. Foto bulan hasil jepretan kamera Galaxy S23 Ultra dituding palsu. Benarkah?

Salah satu fitur yang dibanggakan Samsung di Galaxy S23 Ultra adalah fitur 100x Space Zoom. Kamera gahar di Galaxy S23 Ultra diklaim mampu memotret bulan dengan sangat detil untuk sebuah kamera HP.

Namun ada seorang pengguna Reddit dengan nama akun ibreakphotos meragukan keaslian hasil foto bulan dari kamera Galaxy S23 Ultra. Dia menuding foto bulan itu palsu atau hasil rekayasa.

“Banyak orang sudah melihat foto bulan yang memukau dengan lensa zoom terbaru, dimulai dengan S20 Ultra. Tapi, saya selalu meragukan keasliannya, karena hasil fotonya tampak hampir terlalu sempurna,” tulis,” ibreakphotos.

BACA JUGA:

Menurutnya, foto-foto bulan yang terlihat hampir sempurna itu memang tidak sepenuhnya palsu, tapi foto-foto itu juga tidak sepenuhnya asli. Ibreakphotos tidak mau dibilang asal ngomong, untuk itu dia akan membuktikan tuduhannya.

“Biarkan saya akan menjelaskannya,” kata ibreakphotos, seperti dikutip Telset dari GSMArena, Minggu (12/3/2023).

Untuk membuktikan tuduhannya, dia melakukan beberapa tahap pengujian. Hal pertama yang dilakukannya adalah mengunduh foto bulan dengan resolusi tinggi dari Internet, lalu gambar tersebut dikurangi resolusinya menjadi 170×170 piksel.

Sumber: Reddit

Setelah itu, dia menambahkan Gaussian blur (software pengolah foto untuk memberikan efek blur pada gambar) untuk menghilangkan semua detail di gambar bulan tersebut. Lalu dia menampilkan gambar bulan itu di layar monitor komputernya dengan mode full screen, sehingga membuat gambar bulan itu menjadi buram dan pixelated, tidak terlihat seperti bulan.

Kemudian dia mematikan semua lampu, sehingga ruangan menjadi gelap, lalu dia memotret gambar bulan yang ada di monitor tadi dengan menggunakan zoom kamera Galaxy S23 Ultra.

Dia memperlihatkan hasil foto bulan yang dipotret dari gambar buram itu menjadi jauh lebih bagus dan jelas, dengan detail seperti foto bulan yang dihasilkan fitur Space Zoom lainnya.

Dia kemudian menjelaskan hasil pengujiannya itu untuk membuktikan tudingannya soal foto bulan palsu. Menurutnya, Samsung memanfaatkan model AI untuk menempatkan kawah dan detail lainnya pada tempat-tempat yang sebelumnya hanya berupa kabur.

“Harap dicatat, ada perbedaan antara memproses gambar dengan resolusi tinggi, dimana banyak gambar yang dikombinasikan untuk mengembalikan detail yang hilang, dengan ini, dimana Anda mempunyai model AI yang sudah dilatih secara spesifik untuk gambar bulan”

“Model AI dilatih untuk bisa mengenali bulan dan menggantinya dengan gambar tekstur bulan ke dalam gambar (yang sebenarnya tidak ada detail yang bisa diselamatkan, seperti pada eksperimen ini),” jelas ibreakphotos.

Menurut ibreakphotos, jika fitur scene optimizer dimatikan, akan terlihat foto asli bulan yang bisa dihasilkan oleh Galaxy S23 Ultra (dan berbagai seri HP Samsung dengan fitur Space Zoom lainnya).

“Ini jelas bukan sharpening dan ini juga bukan menambahkan detail dari berbagai foto, karena dalam eksperimen ini, semua foto berasal dari gambar yang tidak ada detailnya. Tidak ada di foto itu yang menampilkan kawah di bulan, karena memang sengaja diblur. Tapi secara ajaib hasil fotonya bisa mengetahui kalau (kawahnya) ada di situ,” ujar ibreakphotos menjelaskan alibinya.

Ibreakphotos kemudian menyimpulkan bahwa foto bulan dari Samsung adalah “palsu”, dan dia menyebut “iklan Samsung menipu”. Menurutnya, foto bulan di Galaxy S23 Ultra sebagian besar dilakukan AI, bukan asli hasil jepretan kamera.

Perlu diketahui, Samsung sebelum pernah memberikan penjelasan terkait dengan tudingan yang sama seperti ini. Saat itu Samsung menjelaskan terkait fitur 100x Space Zoom yang ada di S20 Ultra.

Menurut Samsung, bahwa memang ada faktor AI, dimana saat itu Samsung menyebut hal itu bisa dilakukan karena ponsel akan merekam 20 gambar sekaligus saat memotret. Kemudian AI akan mengevaluasi dan memperbaiki detail yang dihasilkan dalam gambar.

Perdebatan foto bulan bukan baru pertama kali terjadi, karena sebelumnya Samsung juga sudah pernah mendapat tuduhan serupa saat meluncurkan Galaxy S21 Ultra. Pada saat itu, Samsung juga sudah menjelaskan cukup detil soal teknologi 100x Space Zoom yang mereka kembangkan di perangkat mereka.

BACA JUGA:

Lantas, apakah benar Samsung sudah memalsukan foto bulan dari Galaxy S23 Ultra? Jika boleh berpendapat, menurut saya, Samsung tidak memalsukan foto bulan, karena kecanggihan teknologi kamera smartphone saat ini, yang dipadukan dengan teknologi kecerdasan buatan bisa memungkinkan kualitas foto yang sangat bagus dan detil.

Kemampuan kamera Samsung untuk foto bulan sebenarnya sudah hadir sejak tahun lalu lewat dua fitur baru Astrophotography dan Multi-Exposure Mode di Galaxy S22 Ultra. Kedua fitur tersebut kembali ditingkatkan kemampuannya lewat fitur 100x Space Zoom di Samsung Galaxy S23 Ultra.

Sepertinya Samsung harus kembali memberikan penjelasan terkait tudingan ini, jika tidak ingin perdebatan ini akan terus berlanjut hingga tak berujung. Kita tunggu saja tanggapan Samsung. [HBS]

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini


ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI