Telset.id, Jakarta – Baru sebentar merilis Samsung Galaxy S21 Series bertenaga Exynos 2100, Samsung kabarnya akan mengembangkan prosesor baru untuk bersaing dengan Apple A14 Bionic.
Perlu diketahui, Samsung Galaxy S21, S21+, dan S21 Ultra ditenagai dua jenis prosesor, tergantung wilayah ketersediaan. Ketiganya dibekali oleh chipset Exynos 2100 atau Qualcomm Snapdragon 888.
Prosesor Exynos 2100 diharapkan punya performa sesuai keinginan konsumen yang kecewa dengan kinerja dari Exynos 990.
Namun nyatanya, chipset Exynos 2100 bikinan Samsung masih tertinggal dibanding A14 Bionic buatan Apple. Sekadar informasi, A14 Bionic buatan Apple mendukung jajaran smartphone iPhone 12, yang rilis pada akhir tahun lalu.
Kini, raksasa asal Korea Selatan itu dikabarkan sedang mengerjakan chipset baru dengan tujuan mengalahkan kinerja A14 Bionic. Seperti dikutip Telset dari Gizmochina, Selasa (26/1/2021), prosesor smartphone baru bikinan Samsung bakal rilis pada paruh pertama tahun ini.
{Baca juga:Â Spesifikasi dan Harga Hp Samsung Terbaru}
Patut dicatat bahwa prosesor Samsung Exynos 2100 memang sebanding dengan chipset unggulan Qualcomm Snapdragon 888 dalam hal pengujian CPU. Namun demikian, dalam hal kinerja GPU, Samsung Exynos 2100 masih jauh tertinggal dari Qualcomm Snapdragon 888.
Performa Prosesor Samsung Exynos 2100
Sebelumnya, SpeedTest G melakukan pengujian terhadap Galaxy S21 Ultra bertenaga Exynos 2100 dan Snapdragon 888. Hasilnya, prosesor dari Samsung masih belum dapat menandingi kecepatan dari SoC terbaru Qualcomm.
Untuk pengujian CPU, Exynos 2100 memang bisa mengungguli Snapdragon 888 dengan skor 4% lebih baik. Namun, Snapdragon 888 unggul telah dalam pengujian GPU. Prosesor ini lebih baik 28% daripada performa grafis Exynos 2100.
{Baca juga: Perbandingan Exynos 2100 vs Snapdragon 888 di Samsung Galaxy S21 Ultra}
Begitu juga dengan pengujian menggunakan AnTuTu Benchmark 8 dan GeekBench. Prosesor Exynos 2100 juga terpaut jauh hasilnya daripada Snapdragon 888.
Meski demikian, itu tidak berarti bahwa Exynos 2100 adalah prosesor yang buruk kinerjanya. Prosesor ini tetap masuk ke ranah flagship, dan menawarkan performa super kencang kepada penggunanya. (SN/MF)
