Telset.id, Jakarta – Baru kurang dari sebulan dibuka, 11 Apple Store harus tutup lagi gara-gara kasus Covid-19 terpantau naik di negara-negara bagian Amerika Serikat (AS). Padahal, negara-negara itu baru saja mencabut lockdown.
Dilansir New York Post, 11 Apple Store yang tutup kembali berada di Arizona, Florida, Carolina Utara, dan Carolina Selatan. Pelanggan yang meninggalkan perangkat di toko untuk diperbaiki mendapat kesempatan untuk segera mengambilnya.
{Baca juga: Edan! Orang Ini Gugat Apple Senilai Rp 14 Triliun}
Apple kali pertama menutup toko di seluruh dunia selama dua minggu pada 4 Maret 2020 sebelum memperpanjang penutupan “tanpa batas” pada 17 Maret 2020. Kemudian, Apple mulai membuka kembali Apple Store pada Mei 2020.
Akhir Mei 2020, Apple berencana untuk membuka kembali sekitar 100 toko di AS seiring lockdown yang mereda. Namun, dikutip Telset.id, Selasa (23/06/2020), kasus Covid-19 di AS terus meningkat dengan 120 ribu orang meninggal.
Apple baru-baru ini menyatakan akan membuka kembali 10 toko di New York City, termasuk flagship globalnya di Fifth Avenue. Rencana itu seiring memasuki tahap dua upaya untuk menggeliatkan lagi roda perekonomian domestik.
{Baca juga: Spesifikasi dan Harga Hp Apple Terbaru}
Apple Store di AS terletak di 271 lokasi. Semuanya ditutup mulai Maret 2020 lalu karena pandemi Covid-19. Medio Mei 2020, Apple Store di beberapa lokasi di AS mulai dibuka lagi. Pembukaan dimulai dari enam titik.
Enam toko ritel Apple yang dibuka berlokasi masing-masing di Alabama, Alaska, Carolina Selatan, dan Idaho. Toko-toko Apple yang dibuka kembali menerapkan protokol pemeriksaan suhu untuk karyawan maupun pelanggan. (SN/MF)