Telset.id, Jakarta – Realme hari ini, Jumat (6/3/2020), menggelar media briefing untuk memperkenalkan smartphone flagship terbaru mereka, Realme X50 Pro, kepada awak media di Jakarta.
Seperti yang telah kita ketahui dari peluncuran globalnya, X50 Pro datang dengan layar SuperAMOLED 6,4 inci dengan screen to body rasio 92%.
Layar ponsel ini juga telah mendukung refresh rate hingga 90Hz. Panel smartphone ini juga telah dilapisi dengan pelindung layar Corning Gorilla Glass 5.
{Baca Juga: Realme X50 Pro Debut, Punya Enam Kamera dan Snapdragon 865}
Sedangkan dapur pacunya, Realme X50 Pro akan datang dengan Snapdragon 865, yang dikombinasikan dengan RAM hingga 12GB LPDDR5, storage 256GB berjenis UFS 3.0 dengan fitur TurboWrite dan Host Performance Booster.
Pada spesifikasi kamera, Realme X50 Pro menggunakan empat sensor kamera di bagian belakang. Yaitu dengan sensor utama 64MP, ultra wide 8MP, Telephoto 12MP dan B/W sensor 2MP. Sementara itu pada kamera selfienya, Realme X50 Pro memiliki dua sensor yaitu 32MP dan 8MP Ultra Wide.
Konektivitas 5G tentunya menjadi keunggulan yang akan ditawarkan oleh Realme. Dimana smartphone ini datang dengan chipset Snapdragon X55 yang diembed pada SoC Snapdragon 865.
Untuk manajemen dayanya, baterai berkapasitas 4,200 mAh dengan dukungan SuperDart Flash Charge 65W. Realme X50 Pro akan datang dengan dua varian warna yaitu Moss Green dan Rust Red.
Kesiapan realme untuk meluncurkan Realme X50 Pro di Indonesia tentunya menimbulkan pertanyaan, karena teknologi 5G sendiri belum tersedia di tanah air. Lalu bagaimana realme akan memasarkan smartphone flagship terbarunya tersebut?
Krisva Angniesca selaku Public Relations menjawab hal tersebut. “ Untuk saat ini 5G memang belum tersedia, jadi mungkin akan ada penyesuaian. Namun dari Realme sendiri sangat mengupayakan perangkat ini akan hadir dengan jaringan 5G,” ujar Krisva.
{Baca juga: Spesifikasi dan Harga Hp Realme Terbaru}
Salah satu upaya yang dilakukan oleh Realme yaitu dengan mengajak operator untuk berkolaborasi. Dengan menghadirkan produk-produk smartphone realme yang memiliki konektivitas 5G, diharapkan langkah ini akan menjadi inisiasi hadirnya 5G di Indonesia.
“Kalau nantinya perangkat yang mendukung 5G telah tersedia di tanah air, tentunya akan lebih mudah jaringan 5G untuk hadir secara komersial di Indonesia,” lanjut. Krisva.
Namun Realme sendiri tidak menapik hal-hal lain bisa terjadi, karena regulasi perangkat 5G di Indonesia sendiri memang belum ada.
“Kalau pun harus disesuaikan, tapi jaringan 5G di perangkat Realme X50 Pro akan tetap bisa digunakan saat beraa di luar negeri. Karena secara hardware, chipset yang digunakan memang sudah mendukung jaringan 5G,” tutup Krisva. [IR/HBS]