Eksplorasi di No Man’s Sky kini semakin menggoda dengan hadirnya update terbaru bertajuk Relics. Hello Games, sang pengembang, membawa nuansa petualangan ala Indiana Jones ke dalam dunia antariksa yang tak terbatas ini. Bukan sekadar menggali tanah, pemain kini bisa menjadi paleontolog digital dengan menemukan fosil alien langka—lengkap dengan bahaya yang mengintai.
Rasakan Sensasi Jadi Paleontolog Antariksa
Update Relics memungkinkan pemain menggali “sisa-sisa kerangka makhluk asing” yang tersebar di berbagai planet. Menurut Hello Games, ada “ragam tulang prosedural yang sangat beragam, dalam segala bentuk dan ukuran.” Anda bisa menyusun fosil-fosil ini sesuai kreativitas, bahkan membangun museum pribadi untuk memamerkan koleksi kepada pemain lain. Bayangkan, sebuah galeri antariksa penuh dengan temuan prasejarah dari sudut alam semesta yang berbeda!
Sistem Kelangkaan & Bahaya yang Mengintai
Tidak semua fosil mudah didapat. Hello Games memasang sistem kelangkaan, di mana temuan paling langka memiliki “nilai luar biasa tinggi.” Namun, bersiaplah menghadapi risiko: “beberapa benda terkubur untuk alasan tertentu.” Beberapa di antaranya dijaga oleh makhluk berbahaya seperti Stone Ghosts, Stone Golem raksasa, atau yang lebih mengerikan—Titan Worm. Bagi yang enggan bertaruh nyawa, tersedia ahli fosil di stasiun luar angkasa untuk diajak barter.
Terus Berinovasi: Dari Lubang Hitam Hingga Pertarungan Kapal Induk
Relics hanyalah satu dari sekian update yang terus membarui pengalaman bermain No Man’s Sky. Sebelumnya, Hello Games telah menambahkan planet dan bintang baru, pertarungan antar kapal induk (freighter combat), hingga mekanisme lubang hitam. Update ini tersedia untuk PC, konsol, dan VR—membuktikan komitmen tim untuk menghidupkan alam semesta virtual yang dinamis.
Dengan sentuhan arkeologi antariksa ini, No Man’s Sky semakin mengukuhkan diri sebagai game eksplorasi yang tak pernah berhenti mengejutkan. Jadi, siapkan peralatan gali dan hadapi petualangan terbaru yang tak hanya menantang, tetapi juga penuh kejutan!
