Telset.id, Jakarta – Akhir tahun ini, Xbox Series X dan PlayStation 5 akan segera diluncurkan. Dilengkapi spesifikasi powerful, Xbox Series X maupun PS5 pasti bikin gamer puas main game favorit di grafis tertinggi.
Pendiri situs Gerbox, Randy Pitchford, menilai bahwa kedua konsol terbaru ini memiliki spesifikasi yang telah ditingkatkan secara signifikan.
Bahkan, Randy mengklaim bahwa lompatan kemampuan grafis yang terjadi dari PS4 ke PS5 dan Xbox One ke Xbox Series X adalah yang paling besar dalam sejarah konsol game.
“Saya pikir pelanggan akan menyadari betapa besarnya perbedaan yang dibawa oleh platform baru ini,” katanya.
{Baca juga: 7 Fakta Penting Tentang PS5 yang Kamu Harus Tahu!}
“Benar-benar tidak nyata. Lompatannya adalah peningkatan terbesar yang pernah saya lihat dalam sejarah generasi konsol. Saya katakan, ini termasuk lompatan dari 2D ke 3D. Ini akan mengubah cara kami berpikir tentang setiap pengalaman kami,” jelas Randy.
Namun, dilansir Telset.id dari Gamespot, Jumat (9/10/2020), judul game generasi pertama untuk PlayStation 5 ataupun Xbox Series X, belum dapat maksimal memanfaatkan kekuatan grafis dari kedua konsol tersebut.
Apalagi, game–game tersebut pun nantinya dapat dimainkan di konsol generasi terdahulu. Pasalnya, game generasi awal hanya berbasis konsol sebelumnya, seperti Spider-Man: Miles Morales yang akan hadir di PS4 misalnya.
Meski begitu, ia mengatakan bahwa nantinya game Borderlands 3 di PlayStation 5 akan memiliki grafis yang memanjakan mata. Game tersebut akan ditingkatkan resolusi dan framerate-nya.
“Sulit untuk melihatnya (performa konsol generasi terbaru) di judul game awal,” ungkap Randy.
Sebelumnya dilaporkan, sejumlah YouTuber asal Jepang yang sudah menjajal PS5 mengatakan bahwa konsol ini tidak berisik dan tetap dingin saat dimainkan.
{Baca juga: Teardown PlayStation 5 Tunjukkan Fitur Pendingin ‘Logam Cair’ [VIDEO]}
Menurut mereka, pengalaman bermain di PS5 jauh lebih baik dibandingkan PS4 yang cenderung punya sistem pendingin yang bising.
Rupanya, sistem pendingin yang senyap di PS5 berkat teknologi logam cair yang dikembangkan Sony selama dua tahun. Mereka melakukan berbagai tes untuk memastikan sistem ini sebagai solusi jangka panjang yang stabil.
Usaha Sony yang fokus untuk mengurangi tingkat kebisingan kipas dan meningkatkan metode pendinginan di PS5 selama lima tahun terakhir akhirnya membuahkan hasil yang manis. (MF)
