Telset.id, Jakarta – Ketika kali pertama meluncurkan program Membership atau Keanggotaan, YouTube membuka peluang kepada para pemilik saluran video untuk mendapatkan uang asalkan memiliki minimal 100 ribu pelanggan atau subscriber.
Sekarang, situs berbagi video milik Google tersebut menerapkan kebijakan baru kepada pemilik konten video dengan jumlah 50.000+ subscriber untuk mendapatkan keuntungan. Nantinya, pelanggan bisa memperoleh akses eksklusif ke emoji, bagdes, dan lain-lain.
Pelanggan membayar biaya langganan USD 5 atau sekitar Rp 740 ribu per bulan untuk bisa menikmati kelebihan yang ditawarkan oleh YouTube.
Sebaliknya, para pembuat konten akan memberi mereka akses prioritas ke acara serta barang-barang gratis lainnya.
Baca juga: Duh! Iklan di YouTube Tak Bisa Lagi Dilewati
YouTube meluncurkan Kanal Keanggotaan pada Juni 2018. Fitur itu mengubah cara pembuat konten skala menengah dalam melakukan monetisasi. YouTube juga menghadirkan fitur Premier, yang memungkinkan para pembuat video pra-rekaman sebelum siaran.
Khusus program Kanal Keanggotaan, sebelumnya bernama YouTube Sponsorships. Pembuat konten dapat menamai fans klub dan mengenakan biaya USD 4,99 untuk keanggotaan. Syaratnya pembuat konten memiliki minimal 100 ribu subscriber.
Pembaruan fitur yang dilakukan oleh YouTube dilakukan setelah selama berbulan-bulan komunitas pembuat konten mengklaim bahwa algoritma baru di platform telah mempersulit untuk mendapatkan iklan. Pemasukan mereka jadi berkurang drastis.
Baca juga: Keseringan Nonton Video, YouTube akan Kasih “Peringatan”
Pembaruan tersebut mungkin tidak memperbaiki masalah algoritmik, tetapi fokus kepada peningkatan keterlibatan komunitas dan kesetiaan penggemar. Tentu saja, pembaruan ini hanya berguna bagi mereka yang sudah memiliki kanal yang mapan. [SN/HBS]
Sumber: Engadget