Telset.id, Jakarta – Setelah melakukan serangkaian riset, para peneliti mengungkapkan bahwa emoji di ponsel bisa saja menjadi standar komunikasi saat keadaan darurat. Seperti untuk mengabarkan kejadian gempa bumi, yang mana setiap detik dari keadaan sangatlah penting.
Peneliti berpandangan bahwa emoji setidaknya bisa mendukung upaya evakuasi dan penyelamatan diri saat bencana terjadi. Peneliti internasional sedang melobi Unicode Consortium, pengelola dan pengatur standar resmi emoji, untuk memasukkan emoji gempa bumi.
Dilaporkan BBC, para peneliti juga membuat kampanye emoji-quake agar ide tersebut bisa direalisasikan danUnicode Consortium bersedia mendesain emoji yang pas untuk gempa bumi.
Seismolog Universitas Southampton Inggris, Stephen Hicks, mengatakan bahwa sepertiga populasi dunia mungkin terkena dampak bahaya. Kita ingin bisa berkomunikasi dengan mereka, tapi kadang terkendala bahasa.
Baca juga: Siap Meluncur, Android P Bakal Punya 157 Emoji Baru
“Karena semua bahasa negara berbeda, kami menggunakan emoji sebagai sarana untuk melakukan komunikasi dengan mereka,” ujar Stephen Hicks, seperti dikutip Telset.id dari BBC.
Hicks melanjutkan, gempa bumi tidak sama seperti erupsi gunung berapi atau tornado yang kejadiannya bisa terlihat nyata.
Baca juga: Emoji Penyandang Disabilitas Hadir Maret 2019
Ia mengatakan bahwa gempa bumi tidak bisa dihitung kapan kejadiannya. Oleh sebab itu, menurutnya, emoji merupakan bagian dari komunikasi yang bisa dipahami oleh semua orang.
Peneliti sosial dengan survei geologi Amerika Serikat, Sara McBride, menyatakan, emoji juga melewati batas-batas yang ada dalam bahasa tulisan. Emoji membantu komunikasi bagi orang yang kesulitan membaca bahasa tertentu.
Baca juga: Twitter Bikin Emoji Sendiri, ‘Twemoji’
“Beberapa penelitian menyatakan bahwa menggunakan emoji mengurangi waktu yang diperlukan untuk menelaah informasi secara mental,” jelas McBride.
Emoji gempa bumi digadang tak hanya menjadi sarana peringatan, tetapi juga membantu kerja para seismolog dalam mengetahui lokasi dan waktu bencana. Kabarnya, Unicode Consortium sedang mempertimbangkan pembuatan desain emoji gempa bumi dan banjir.
Sumber: BBC