Telset.id, Jakarta – Aplikasi instant messaging, Telegram, menghilang dari App Store sejak akhir Januari 2018 lalu. Tak cuma itu, aplikasi Telegram X yang sedang diuji coba di iOS pun ikut lenyap.
CEO Telegram, Pavel Durov, mengatakan, Apple menghapus aplikasi ciptaannya karena ada konten yang tidak pantas. Ia mengaku telah diperingatkan oleh Apple.
Namun, seperti dilansir dari The Verge, kurang dari sebulan atau tepatnya pada Kamis (1/2/2018), aplikasi Telegram sudah kembali ‘nongol’ di App Store. Aplikasi ini sudah bisa diunduh, begitu pun Telegram X.
Sekadar informasi, Telegram X adalah desain ulang dari Telegram. Ia punya performa lebih kencang daripada Telegram biasa. Aplikasi tersebut sudah tersedia di Android.
Sayang, Apple belum bisa dikonfirmasi, kenapa sempat menghilangkan Telegram di App Store. Konon, Telegram sering dikaitkan dengan aksi-aksi terorisme.
Aplikasi Telegram menggunakan sistem enkripsi yang membuat percakapan para pengguna tak bisa dideteksi. Bahkan, di dalamnya ada fitur yang menghapus pesan dalam waktu tertentu.
Telegram juga pernah “bermasalah” di Indonesia. Aplikasi pesan instant ini pernah diblokir oleh pemerintah Indonesia. Dalam penjelasannya Kemenkominfo mengatakan bahwa pemblokiran Telegram harus dilakukan karena banyak sekali kanal yang bermuatan propaganda radikalisme, dan terorisme.
Tak hanya itu, Telegram juga dituging menyebar paham kebencian, ajakan atau cara merakit bom, cara melakukan penyerangan, disturbing images, dan lain-lain yang bertentangan dengan peraturan perundang-undangan di Indonesia. [SN/HBS]
