Telset.id, Jakarta – ByteDance disebut-sebut sedang berusaha menyaingi YouTube. Perusahaan berencana membuat TikTok bisa menghadirkan video berdurasi 30 menit.
Hingga saat ini, TikTok masih sangat berfokus untuk menghadirkan video berdurasi pendek. Pada awalnya aplikasi ini menawarkan video 15 detik saja, dan sekarang video bisa berdurasi sampai 10 menit.
Dengan upaya baru ini, terlihat bahwa raksasa video pendek asal China ingin berubah dari ciri khasnya. Selain itu, fitur ini pun sudah ditemukan oleh konsultan media sosial asal Inggris Matt Navara, di TikTok di iOS dan Android versi Beta.
BACA JUGA:
- TikTok Sesuaikan Tampilan Aplikasi untuk HP Layar Lipat
- Mau Saingi Instagram, TikTok Buka Lowongan Kerja Pengembang Fitur Sosial
Dilansir Telset dari Gizmochina pada Kamis (25/01/2023), untuk meningkatkan banyak pengguna, platform sedang menguji video hingga 20 menit. Yang mana ini memperlihatkan dengan jelas bahwa TikTok sangat ingin bersaing dengan YouTube.
Meski begitu, perpanjangan durasi ini dapat membuka peluang baru untuk memposting episode penuh acara TV dan konten berdurasi panjang lainnya di TikTok.
Sebagai aplikasi yang populer dengan video pendek, TikTok akan menawarkan kemampuan bagi pengguna untuk mempercepat video dengan mengetuk dan menahan sisi kanan video.Â
Fitur ini juga sudah terlihat ketika TikTok memulai uji coba video berdurasi 15 menit tersebut beberapa bulan lalu. Selain itu, TikTok telah mempersiapkan video yang lebih panjang dengan tambahan mode layar penuh horizontal.
Menarik untuk melihat bagaimana reaksi pengguna terhadap video berdurasi 30 menit di TikTok, yang terkenal dengan video pendeknya. Namun, masih belum pasti kapan atau apakah fitur ini akan diluncurkan secara massal untuk semua pengguna.
BACA JUGA:
- TikTok Ciptakan Alat Profil Khusus untuk Musisi dan Artis
- Pengguna TikTok Bisa Posting Video dari Aplikasi Pihak KetigaÂ
Selain TikTok, ByteDance juga saat ini memperluas kehadirannya di seluruh dunia, dengan membuka kantor baru di Kanada, Australia, dan Amerika Serikat. Penjualan perusahaan ini mencapai sekitar $110 miliar pada tahun 2023. Ini sedikit melampaui penjualan Tencent Holding. [FY/IF]
