Telset.id, Jakarta – Pada 2017, muncul rumor bahwa Apple akan menggabungkan sistem operasi untuk perangkat mobile iOS dengan komputer MacOS.
Tujuannya, tak lain, agar pengembang tak perlu membuat banyak aplikasi. Cukup satu pintu, semua bisa bekerja di iPhone, iPad, maupun perangkat komputer Mac.
Aplikasi tersebut cukup fleksibel, bisa beroperasi di perangkat berlayar sentuh, memakai keyboard alias papan tombol, ataupun mouse. Namun, rumor itu dibantah oleh sang CEO, Tim Cook.
Dalam sebuah wawancara yang dimuat di Sidney’s Morning Herald, Cook mengatakan bahwa menggabungkan dua aset besar perusahaan akan menjadi sesuatu yang membahayakan.
Ia berpendapat, iOS dan MacOS merupakan dua sistem operasi yang besar dan istimewa. Sejak awal, Apple merancang keduanya untuk menghadirkan pengalaman optimal bagi pengguna.
Berita terkait: 10 Fitur Baru yang Bisa Dicoba di iOS 10 Public Beta
“Saya rasa pengguna juga tidak akan sepakat apabila iOS dan MacOS dilebur. Kami tahu itu. Karenanya, kami tidak pernah berpikir untuk menggabungkan keduanya,” ujar Cook seperti dilansir Phone Arena.
Menurut laporan Bloomberg, Desember 2017 lalu Apple sedang membuat proyek baru bernama Marzipan. Sistem tersebut menggabukan kode-kode dasar milik iOS dan MacOS.
Sumber: Phonearena.com